Berawal dari hobi wisata kuliner ramen dan suka memasak, dua bersaudara lulusan dari Universitas Padjajaran tersebut nekat untuk membangun sebuah usaha kuliner dari makanan favorit mereka. Meski hanya memiliki modal sekitar Rp1,9 juta, keduanya kini telah berhasil menjalankan Ramen Jangar 69.

Demi meraih kesuksesan di bidang ini, Rizqi dan Rizqa pun rela harus bersusah-susah dulu. Seperti berutang sana sini untuk membuka sebuah outlet kecil di Jatinangor, hingga hampir setiap hari harus memakan dagangan mereka yang masih tersisa.

Mereka pun rela tidak jajan karena sibuk menabung untuk melunasi utang mereka. Kini kerja keras mereka pun membuahkan hasil yang sangat sebanding dengan kesusahan dua saudara kembar tersebut.

Dua mahasiswa yang dulu harus berutang itu pun, kini bisa memiliki rumah yang layak dan kendaraan yang mereka inginkan sejak dulu.

Ranjang 69 telah memiliki 12 cabang seperti Jatinangor, dua outlet di Garut, Depok, Purwakarta, Tasikmalaya, Pameungpeuk, Cikampek, Karawaci, Karawang, dan Banten. Tidak tanggung-tanggung setiap outlet Ranjang 69, bisa meraih omzet hingga ratusan juta rupiah.

Sementara itu, Rizqa mengatakan bahwa rencananya akhir bulan ini akan membuka di Bekas, dan tahun ini mereka juga berencana untuk membuka di luar negeri.

"Omzet waktu awal kami pertama buka di Jatinangor itu sekitar belasan hingga Rp20 juta per bulan. Kini di setiap outlet milik kami, omzet kami bisa menyentuh hingga ratusan juta setiap bulannya. Rencananya pun kalau sudah rampung mudah-mudahan tahun ini kami bisa buka di Kuala Lumpur, Malaysia dan Singapura," ujarnya.

Rizqa pun berharap beberapa tahun kedepan, restoran yang sudah empat tahun berjalan itu bisa membuka sistem franchise seperti makanan cepat saji lain. Ia juga ingin Ranjang 69 nantinya bisa hadir di mal-mal yang ada di Indonesia.

"Itu cita-cita kami ke depannya ya. Sekarang ini kami masih fokus untuk membangun usaha dan menjalaninya sampai lima tahun dulu. Kalau sudah memasuki tahun kelima mungkin perlahan-lahan rencana itu akan terwujud," kata Rizqa. (dwq)

(dr/dr)