Money.id - Di era serba praktis seperti sekarang ini, kartu kredit menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan seseorang.

Meski, memang masih banyak yang menganggap memiliki kartu kredit bukan prioritas. Ada juga yang ingin membuat kartu kredit tetapi takut akan memiliki utang kepada bank karena penghasilannya kecil.

Sebenarnya, punya penghasilan kecil juga bisa memiliki kartu kredit, bahkan untuk Anda yang bergaji Rp3 juta sekalipun.

Ada beberapa tips bagi yang bergaji Rp3 juta agar bisa memakai kartu kredit dengan tenang.

Sari Insaniwati, perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi mengatakan, parsyaratan pengajuan kartu kredit untuk jenis Silver (limit paling kecil) minimal punya penghasilan Rp36 juta per tahun. Jadi, kalau punya penghasilan Rp3 juta bisa apply kartu kredit.

"Untuk pengaturan, dari awal harus disadari kalau kartu kredit itu untuk membantu mengatur pengeluaran dan mempermudah pembayaran. Jadi bukan uang tambahan yang bisa dibelanjakan semaunya," kata Sari kepada Money.id, Rabu 20 Januari 2016.

Menurut Sari, alasan utama mengajukan kartu kredit adalah sesuai kebutuhan. Misalnya suka kuliner, pilih provider yang banyak kerjasama diskon dengan resto.

Kemudian yang sering belanja bulanan di salah satu super/hyper market, pilih provider yang kasih diskon belanja. Dan kalau sering jalan-jalan pilih yang memberi poin belanja yang bisa ditukar dengan mileage.

"Tips selanjutnya, jumlah kartu kredit jangan lebih dari dua dan perhatikan limitnya. Kartu kredit menerapkan biaya tahunan, dan semakin tinggi limitnya makin besar pula biayanya. Mungkin keren kalau kita yang bergaji Rp3 juta punya kartu jenis platinum, tetapi annual fee-nya juga mahal," Sari menjelaskan.

Nah dan yang paling penting adalah belanja sesuai kemampuan. Ingat, kredit adalah utang, jadi gunakan kartu kredit sesuai kemampuan.

Kalau limit kartu Rp4 juta, diusahan belanja maksimal 80 persen dari angka itu. Jangan mudah tergiur dengan tawaran cicilan 0 persen, apalagi jika barang tersebut bukan sesuatu kebutuhan.

"Tips yang terakhir, bayar full sebelum jatuh tempo. Provider menyediakan waktu 15 hari untuk membayar sejak tagihan dikirim."

Segera bayar penuh sebelum jatuh tempo, sebab denda keterlambatan lumayan tinggi. Demikian juga jika kita membayar dengan minimum payment, maka utang sisanya akan dikenakan bunga yang tinggi.

Jika kita tidak bisa membayar penuh, usahakan membayar di atas minimum payment. Lalu usahakan bulan depan melunasi seluruh tagihan," tutur Sari. (poy)

(Laporan: Abdul Kharis)