1. HOME
    2. INSPIRATORY
FASHION

Mengenal Anggi Asmara, Desainer Kebaya Muda Indonesia

By Dian Rosalina 11 Februari 2016 08:33
Omzet Hingga Ratusan Juta Rupiah

Sebelumnya wanita berusia 30 tahun ini pernah bekerja di kantoran beberapa waktu. Namun karena tidak sesuai dengan keinginannya akhirnya dia berhenti dan mulai membuka workshop dengan modal sebesar Rp10 juta yang ia minta dari orangtuanya.

"Haha, ya habis dari mana lagi modalnya saya dapat. Kalau pakai uang tabungan pun tidak cukup. Jadi waktu itu minta sih sama orangtua, begitu aku lulus mau buka usaha harus punya mesin jahit, mesin obras, alat-alat jahit, dan bahan-bahan awal membuat baju," ujar Anggi.

Dari modal yang tidak seberapa tersebut, kini Anggi bisa meraih omzet perbulannya sekitar Rp150-200 juta. Itu tentu saja hal yang wajar mengingat Anggi selalu menggunakan bahan-bahan impor terbaik, yaitu bahan paris.

"Kalau ingin punya kebaya dengan desain yang bagus, range harga untuk pengerjaan pola dan ongkosnya saja sudah Rp6 jutaan itu pun belum termasuk bahan paris yang semeternya minimal Rp1 jutaan. Sedangkan kalau mau dibuat kebaya pendek minimal 2 meter, lalu Kalau kebayanya panjang, berarti harus 2 kali baju pendek," jelas dia.

Itu pun harga yang menurutnya memang minimal sekali. Namun bila ingin yang lebih bagus dan hasil yang cantik, agak mahal. Mulai dari Rp 20 juta, busana kebaya Anggi sudah dengan full payet di sepanjang pinggiran baju, kemudian swarovski, mutiara, dan lain-lain.

"Aku bedakan kok, antara busana pengantin dengan yang tidak. Biasanya busana yang bukan untuk pengantin, misalnya untuk graduation dengan bahan yang mahal ditawarkan sekitar Rp 8 jutaan. Ada juga pelanggan yang minta dibuat sekalian dengan bawahannya tapi ada juga yang tidak," kata Anggi menjabarkan.

Dia menyarankan bagi yang memiliki budget minim tapi masih ingin desain hasil karyanya juga bisa. Karena anak ke 4 dari 5 bersaudara ini memiliki pengalaman dengan orang yang seperti itu.

"Kadang-kadang kalau dia memang tidak suka pakai payet, cuma pakai brokat itu bisa Rp3,5 juta semi perancis bahannya, untuk bahan yang perancis juga bisa Rp7 juta tapi tanpa payet. Meski murah, tapi aku tidak pernah asal-asalan membuatnya, karena ada nama aku juga kan disitu," jelas Anggi.

Next: Seragam Pengiring Pengantin untuk Sahabat

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Inspiratory Section