Dilihat dari desainnya, kebanyakan kebaya Anggi terinspirasi dari bunga-bungaan, dedaunan, dan sulur-sulur. Ia mengaku tidak terlalu suka dengan motif kotak-kotak karena cenderung kaku.
Wanita berambut panjang itu mengatakan tidak bisa dipungkiri setiap desainer perlu memperluas ide-ide dalam merancang busana. Bisa dari bermacam-macam tempat atau situasi.
"Kalau aku lihat sesuatu pasti bisa langsung jadi ide. Aku melihat dari ide desainer-desainer sebelumnya, lalu bisa dari majalah, internet, kadang-kadang wallpaper dinding bisa jadi ide. Soalnya cutting kebaya kan tidak banyak berubah kan, tetap tradisional," kata dia.
Meski tidak berbeda jauh dengan ide-ide desainer kebaya yang lainnya, yang membuat kebaya Anggi berbeda dari yang lain adalah pengerjaannya yang rapi, sederhana, namun tetap anggun.
Ia mengaku bukan tipikal desainer yang suka merancang busana dengan heboh dan motif-motif berbagai macam bentuk. Bahkan untuk pemilihan warna pun, dia selalu memilih yang cenderung natural.
"Kalau warna, aku suka yang tidak buat mata sakit, haha. Karena ada banyak desainer yang memadukan warna yang dilihatnya tidak bagus, misalkan dengan 3-4 warna dicampur dalam satu baju. Sebenarnya tidak apa-apa sih, asalkan bagus dan enak dilihat misalnya perpaduan pink dengan krem, itu masih soft," katanya diiringi tawa.
Next: Omzet Ratusan Juta Rupiah
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Rintis Bisnis Sejak ABG, Kini Yasa Berpenghasilan Rp150 Juta per Bulan
10 Februari 2016 17:57Maman Driver Go-Jek Baik Hati Ternyata Seorang Juragan Kontrakan
4 Februari 2016 10:01Bisnis Cuci Mobil Tanpa Air, Elihu Siap 'Bertarung' di Kancah ASEAN
2 Februari 2016 08:08Adryan Fitra, Pengusaha Muda Pengantar Obama Hingga Jokowi ke Istana
30 Januari 2016 07:04Televisi Kusrin 'Buka' Lapangan Kerja Bagi Pemuda Putus Sekolah
29 Januari 2016 10:13