1. HOME
    2. NEWS
NEWS

Undang Kusrin ke Istana, Jokowi Beri Tambahan Modal

By Dwifantya Aquina 25 Januari 2016 17:01
Patenkan Merek Televisi Kusrin

Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi itu, Kusrin juga menjelaskan tahapan-tahapan untuk memperoleh perizinan sudah dipenuhi.

“Sehingga, dikeluarkanlah standar SNI, karena Mas Kusrin sudah memenuhi persyaratan-persyaratan yang diperlukan,” ucap Johan.‎

Kusrin sendiri saat ditanya wartawan apa yang disampaikannya kepada Presiden. ‎”Saya minta kepada Pak Presiden, minta tolong agar merek saya ini dipatenkan. Itu saja,” ucap Kusrin.

‎Selama ini, Kusrin menjual televisinya di Karanganyar, ke depan ia berencana mengembangkan usahanya dengan membuka cabang pemasarannya. ‎”Nanti di Jawa Timur, Jawa Barat dan Yogyakarta,” ucap Kusrin.‎

Selain mengembangkan usaha, Kusrin juga berencana merakit televisi LED, tapi hingga saat ini, permintaannya masih banyak pada televisi tabung.

Sementara itu, Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan bahwa sudah menjadi tugas dari kementerian yang dipimpinnya untuk melakukan pembinaan kepada pelaku industri, sehingga apa yang dilakukan pelaku industri, seperti Kusrin, secara legal dapat dibenarkan dan secara industri sudah layak untuk dipasarkan.

”Ini adalah produk yang dihasilkan oleh Mas Kusrin. Dan SNI yang sudah didapat itu, inilah yang ditunggu oleh Mas Kusrin selama ini,” ucap Menperin sambil menunjukkan televisi rakitan Kusrin.

Menperin menggarisbawahi bahwa selama ini Presiden sering memberi perhatian terhadap pengusaha kecil seperti Kusrin. Ke depan, lanjut Menperin, Kementerian Perindustrian akan melakukan pembinaan agar Kusrin dapat memiliki produk dengan merk sendiri. “Sehingga nilai jualnya akan lebih meningkat,” kata dia.

Menperin menjelaskan, produk televisi rakitan Kusrin ini menggunakan bahan dari komputer bekas yang didaur ulang, “Dengan keahlian Mas Kusrin dapat menjadi suatu produk yang bernilai tinggi,” ucap Menperin.

Menperin juga menjelaskan bahwa merek dalam kardus televisi yang tertulis Maxreen berasal dari kata Mas Kusrin.‎ “Ini punya remote, punya kartu garansi,” tuturnya.

‎Segmen pasar televisi Maxreen ini adalah tersendiri, sehingga tidak bersentuhan dengan segmen pasar produk pabrikan. “Pangsa pasarnya menengah ke bawah, karena dijualnya per unit dengan harga Rp400-500 ribu, dan beliau bisa menjual setiap hari kira-kira hingga 150 unit,” ujarnya.

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section