Kusrin, si perakit televisi asal Karanganyar berencana membuat televisi LED ke depannya.
By Dwifantya Aquina 25 Januari 2016 17:01Money.id - Masih ingat kisah Kusrin? Perakit televisi asal Karanganyar, Jawa Tengah yang tempat usahanya digerebek pada Maret 2015 oleh aparat kepolisian dari Polda Jawa Tengah, kemudian ratusan televisi hasil rakitannya disita dan dijadikan barang bukti. Setelah vonis keluar semua televisi itu dimusnahkan.
Sepanjang hidupnya, mungkin hari ini adalah yang paling istimewa. Bagaimana tidak, Presiden Joko Widodo mendadak menerima Kusrin, di Istana Merdeka, Jakarta pada Senin pagi 25 Januari 2016.
Kusrin menjadi pembicaraan di media sosial karena usaha kreatifnya merakit televisi dianggap melanggar Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian serta Perubahan Permendagri tentang Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI).
Namun justru dalam pertemuan tersebut Presiden Jokowi cukup terkejut dengan televisi rakitan Kusrin.
“Dari sisi profesional sudah jadi standar untuk bisa dikomersilkan. Kardus pun sudah pakai brand,” kata Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi, usai mendampingi Muhammad Kusrin bertemu Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, seperti dikutip dari laman setkab.go.id.
Johan mengatakan, dalam pandangan Presiden, televisi rakitan Kusrin ini bukan sekedar televisi untuk kalangan menengah ke bawah. “Tapi yang penting rakyat di bawah ini kan bisa mengakses informasi, bisa melihat berita, melihat informasi. Jadi selain fungsi UKM ada fungsi yang lebih penting lagi,” katanya.
Atas usaha kreatifnya itu, lanjut Johan, Presiden secara pribadi memberikan bantuan tambahan untuk modal usaha Kusrin.
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Ini Rahasia Bisa Diterima Jadi Mahasiswa Harvard
24 Januari 2016 16:31Disebut Hoax di Sosial Media, Ini Jawaban Tawan 'Iron Man' Bali
23 Januari 2016 11:05