Money.id - Dans le Noir adalah nama sebuah restoran di New York yang menyajikan konsep bersantap makanan dengan cara yang berbeda. Restoran ini bukan sedang mati lampu, namun memang sengaja mengajak pengunjung mereka untuk mencoba sensasi bersantap dalam kegelapan.

"Kami mencoba memberikan pengalaman makan yang berbeda dalam sebuah restoran sangat gelap, bahkan mungkin mereka dapat merasakan menjadi orang buta dalam beberapa jam ke depan," kata Edouard de Broglie, pendiri dan pemilik Dans le Noir, mengutip laman businessinsider.com, Selasa 16 Agustus 2016.

Restoran berkonsep unik ini pertama kali dibuka di Perancis pada 1997. Barulah pada 2012 Dans le Noir membuka cabang kedua mereka di New York. Meski terbilang lambat dalam menjalankan ekspansi bisnis restoran ini, De Broglie mengaku tidak menyesal membuka cabang kedua mereka. Antusias tinggi memang ditunjukan warga New York yang berbondong-bondong datang ke restoran tersebut. 

Makanan Dans le Noir
© 2016 money.id/london.danslenoir.com

Tak ketinggalan Pangeran William dan Kate Middleton pernah bersantap di restoran yang tepat terletak di Times Square tersebut. Sutradara film, Tim Burton juga pernah merasakan sensasi makan dalam kegelapan di restoran ini.

Awalnya, ketika memasuki restoran ini pengunjung akan didampingi pelayan yang akan menuntun hingga ke tempat duduk. Semakin seru, ketika pengunjung akan bersantap karena mereka tidak akan mengetahui makanan apa yang mereka makan.

Hanya saja sebelum memasuki retoran pengunjung harus memilih menu terlebih dahulu. Menu makanan yang disajikan terdiri dari empat pilihan yaitu merah (daging), biru (ikan), hijau (vegetarian), atau putih (kejutan).

Pelayan juga akan memberi tahu dimana letak sendok dan garpu yang dapat digunakan ketika bersantap. "Restoran ini benar-benar gelap, saya hanya meraba-raba makanan apa yang sedang saya kunyah tanpa mengetahui bentuknya sama sekali," kata Jessie, salah satu pengunjung restoran.

Jika ingin bersantap direstoran ini, budget yang perlu dipersiapkan cukup besar yaitu sekitar US$150 atau Rp1,9 juta. Dengan budget tersebut pengunjung dapat bersantap makanan berikut minuman. (dwq)