1. HOME
  2. NEWS
SCIENCE

Jadi Kelinci Percobaan, Ilmuwan Disuntik Bakteri 3,5 Juta Tahun

Dia rela menjadi kelinci percobaan demi mendapatkan resep awet muda. Hasilnya selama dua tahun dirinya...

By Stella Maris 2 Oktober 2015 17:04
Ilmuwan asal Rusia, Anatoli Brouchkov (express.co.uk).

Money.id - Anatoli Brouchkov, ilmuwan dari Geocryology Department di Moscow State University, Rusia menyuntikan bakteri berusia 3,5 juta tahun ke dalam tubuhnya sebagai 'resep' awet muda.

Dikutip laman Telegraph, Jumat 2 Oktober 2015 'resep' bakteri itu bernama Bacillus F ada di belahan bumi utara dan hidup dalam permafrost, yaitu lapisan permukaan aktif yang berada beberapa meter di bawah tanah.

Bakteri itu juga sensitif pada permukaan air, misalnya saat panas bakteri meleleh dan membeku ketika musim dingin. Meski demikian, Anatoli meyakini bakteri tersebut memegang kunci umur panjang dan tak berbahaya.

"Saat lapisan es yang mencair, bakteri masuk ke lingkungan dan air. Penduduk Yakut (bagian penduduk Turki) mendapatkan sel bakteri tersebut dari air dan mereka hidup lebih lama dibanding warga negara lain," jelas Anatoli.

Ya, dia rela menjadi kelinci percobaan demi mendapatkan jawaban atas penelitiannya. Padahal sebelumnya kultur bakteri tersebut pernah disuntikkan pada tikus, namun Anatoli belum puas pada hasilnya.

"Saya pikir akan menarik bila kultur bakteri itu coba disuntikan ke tubuh. Hasilnya saya tidak pernah flu selama dua tahun terakhir dan bila ada efek samping, harus segera ditangani khusus," kata pria berusia 58 tahun itu. (dwq)


(sm/sm)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section