1. HOME
  2. FRESH
FRESH

Entakan Kaki Saat Gelisah, Baik Untuk Kesehatan?

Hal itu justru menghilangkan resiko naik berat badan dan diabetes.

By Rizki Astuti 1 Oktober 2016 19:08
Ilustrasi Gelisah (Pixabay)

Money.id - Anda pernah merasa gelisah sampai tak sadar kaki terentak dengan cepat? Jangan khawatir, sebuah studi baru menemukan bahwa perasaan gelisah yang dianggap mengganggu oleh orang sekitar ternyata baik untuk kesehatan.

Biasanya kita menghabiskan antara 8-10 jam setiap hari untuk duduk. Selama waktu itu, tubuh kita, khususnya kaki hampir tidak pernah bergerak.

Hal itu justru menghilangkan risiko naik berat badan dan diabetes. Masalahnya, otot-otot yang tidak terpakai di kaki tidak mengalirkan gula dari darah yang menyebabkan kenaikan gula darah yang berbahaya.

Melansir dalam laman Mobile Nytimes, Minggu 2 Oktober 2016, dampak langsung lain dari duduk terlalu lama ini terjadi pada pembuluh darah. Karena itu menyebabkan penurunan aliran darah ke kaki secara mendadak.

Sehingga ketika aliran darah turun, gesekan sepanjang dinding pembuluh juga menurun. Sel-sel yang melapisi dinding mulai memompa keluar protein yang berkontribusi untuk menyempitkan pembuluh darah.

Jadi ketika aliran darah meningkat, pembuluh darah tetap kaku, membuat tekanan darah naik, dan meningkatkan risiko aterosklerosis. Hal itu dapat diatasi dengan berdiri dan bergerak, sehingga otot-otot kaki berkontraksi serta aliran darah tetap stabil.

"Tapi banyak situasi orang tidak bisa hanya berdiri, seperti saat duduk dalam pertemuan yang panjang atau perjalanan mobil yang lama," kata Jaume Padilla, Asisten Profesor Nutrisi dan Fisiologi Olahraga di University of Missouri di Columbia.

Jadi, Dr Padilla dan rekan-rekannya menguji 11 mahasiswa sehat menggunakan ultrasound dan manset tekanan darah. Pertama kali mereka diukur tingkat aliran darah normalnya melalui salah satu arteri utama di kaki mereka.

Kemudian relawan diminta untuk duduk selama tiga jam di depan meja. Mereka bisa belajar, bekerja dengan komputer, dan berbicara di telepon. Namun selama tiga jam itu mereka tidak diperbolehkan berdiri.

Selama tiga jam, peneliti memantau aliran darah pada arteri kaki para relawan. Hasilnya sungguh mencengangkan.

Aliran darah pada kaki yang tidak bergerak menurun drastis. Tetapi pada kaki yang gelisah aliran darah naik pada tingkat yang lebih tinggi dibandingkan dengan kaki yang tidak bergerak.

"Jujur, kami terkejut dengan besarnya perbedaan di antara dua kaki itu. Kami awalnya berharap gelisah bisa mengurangi penurunan aliran darah dan perubahan cepat di pembuluh darah," kata Dr Padilla.

Namun perbedaan dalam hal aliran darah dan fungsi arteri ternyata jauh lebih signifikan daripada yang mereka perkirakan.

"Kontraksi otot yang terkait dengan gelisah benar-benar sangat kecil. Tapi tampaknya cukup untuk mengatasi beberapa masalah yang tidak sehat terkait dari duduk terlalu lama."

Baca Juga

(ra/ra)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section