Money.id - Kebaya adalah pakaian tradisional yang dikenakan oleh wanita Indonesia dalam berbagai acara formal maupun informal.

Pakaian ini biasanya dipadupadankan dengan sarung, batik atau pakaian rajutan tradisional lainnya seperti songket motif warna-warni.

Bahan kebaya pada umumnya menggunakan brokat, organdi, atau kain koal halus. Namun semakin berkembangnya fashion, bahan kebaya mulai bervariasi seperti sifon, tule, dan lace.

Tetapi tidak banyak orang yang mengerti bagaimana cara menjaga kebayanya agar tetap awet dan cantik.

Bahkan beberapa orang sering kali merusak elemen-elemen yang ada di kebaya itu sendiri, entah itu robek atau rusak.

Desainer Muda Kebaya, Anggi Asmara memiliki rahasia agar kebaya milik Anda masih terlihat baru dan tetap awet disimpan di lemari.

Menurut dia, menyimpan kebaya cukup simpel dan tidak sulit, yang penting tidak digantung dengan hanger.

"Jangan digantung pakai hanger baju, nanti bahu kebayanya berbentuk hanger. Kalau bisa kebayanya diletakkan di patung. Tetapi karena tidak semua orang memiliki patung, solusinya dilipat dan cukup diangin-anginkan," kata Anggi saat diwawancara Money.id beberapa waktu lalu.

Sebisa mungkin Anda harus rutin mengerjakan hal itu seperti seminggu sekali dianginkan. Lalu bila kebaya kotor, cuci dengan dry laundry atau bisa juga sendiri, namun tetap berhati-hati.

Anggi menyarankan, jika tidak terlalu kotor, cukup direndam sebentar, jangan diperas atau dimasukkan ke mesin pengering. Cukup keringkan dengan handuk.

"Mengeringkannya juga harus ditaruh saja di bangku. Tidak usah dijemur, tunggu kering saja. Lalu lipat lagi deh. Pokoknya jangan disetrika, nanti robek atau bolong," ujar wanita berumur 30 tahun itu. (poy)