Money.id -  Keluarga Punjabi terdengar tidak asing, terlebih untuk para penggemar sinetron dan film populer Indonesia. Punjabi dikenal sebagai keluarga produser dan merupakan pendiri rumah produksi terbesar di Indonesia, MD Entertainment dan Multivision Plus.

Salah satu sosok dari keluarga Punjabi yang sudah berkarier sebagai produser selama puluhan tahun ialah Raam Punjabi. Dia disebut sebagai produser paling sukses saat ini. Selain Raam, kakak dan keponakannya, , Dhamoo dan Manoj Punjabi, juga berkarier di bidang yang sama.

Nama Raam Punjabi sedang menjadi perbincangan warganet setelah menggelar pernikahan anaknya, Amrit Punjabi, yang glamor dan dihadiri sederet artis populer dalam negeri dan Bollywood. Terlepas dari itu, Raam adalah sosok produser veteran yang sudah memulai karier sejak tahun 1970.

Untuk lebih lengkapnya, berikut profil dan fakta tentang Raam Punjabi, sang raja sinetron Indonesia yang telah berhasil menelurkan banyak judul sinetron dan film.

Profil

Raam Punjabi merupakan produser keturunan India yang lahir di Surabaya pada 6 Oktober 1943. Nama lengkapnya Raam Jethmal Punjabi. Ia lahir dari keluarga India yang tinggal di Surabaya, Jethmal Tolaram Punjabi dan Dhanibhai Jethmal Punjabi, dan memiliki empat saudara, Dhamoo, Nanki, Jaiwanti, dan Gobind Punjabi.

Pria berusia 73 tahun menikah dengan Raakhee Punjabi pada tanggal 16 April 1971 dan dikarunia tiga anak, Ameet Punjabi yang sudah meninggal tahun 1985, Kharisma Punjabi, dan Amrit Punjabi yang baru saja menggelar pesta pernikahannya beberapa waktu yang lalu.

Sukses menjadi produser dan pemilik rumah produksi ternama di Indonesia, Raam juga memiliki dua perusahaan perfilman lain selain Multivision Plus, yaitu Parkit Films dan Rainfilm Sdn Bhd.

Keluarga Raam Punjabi

Raam berhasil menorehkan namanya dalam kancah pertelevisian Indonesia dan sukses membuatnya menjadi produser yang kaya raya. Kehidupan glamornya juga kerap diunggah dalam akun Instagram @raampunjabimvp.

Nama keluarga Punjabi yang terkenal sebagai produser tidak hanya dimiliki oleh Raam saja. Kakak dan keponakannya juga terjun ke dunia yang sama dengan Raam. Dhamoo Punjabi dan anaknya, Manoj Punjabi juga berkarier sebagai produser dan mendirikan rumah produksi MD Entertainment.

Keluarga Raam juga tampak harmonis dan jauh dari kabar miring. Kini, ia memiliki dua cucu dari anak perempuan pertamanya Rani Kharisma. Anak bungsunya Amrit Punjabi juga sudah melepas masa lajang dengan Sanjana Hira. Tak tanggung-tanggung, pesta pernikahannya ini dilaksanakan selama empat hari berturut-turut di Hotel Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali dari 14 hingga 17 Agustus.

Perjalanan Karir Raam Punjabi

Perjalanan karier Raam Punjabi tidak langsung melesat begitu saja. Pria kelahiran Surabaya ini memulai karirnya sebagai pekerja tekstil pada tahun 1962 hingga 1963 dan mulai merintis usaha tekstilnya tahun 1964.

Raam banting karir ke dunia film karena hobinya menonton film. Bersama kedua kakaknya, Dhamoo dan Gobind, ia mendirikan perusahaan importir film bernama PT. Indako Film pada tahun 1967. Tiga tahun kemudian, Raam mendirikan PT. Panorama Film dan memproduksi film Mama tahun 1972. Film ini menjadi film seluloid 70 milimeter pertama di Indonesia, namun kurang berhasil.

Nama Raam Punjabi mulai dikenal luas setelah ia memproduksi film Demi Cintayang diperankan oleh Sophan Sophiaan dan Widyawati. Disusul film Pengalaman Pertama yang dibintangi oleh Roy Marten. Dan, semakin melejit pada tahun 1980-an dengan membawa tren film komedi fenomenal Trio Warkop, Dono, Kasino, dan Indro.

Raja Sinetron Indonesia

Hanya dalam hitungan tujuh belas tahun, Raam telah berhasil memproduksi lebih dari 100 film lewat rumah produksinya PT. Parkit Film yang ia dirikan tahun 1981. Namun, sayangnya pada tahun 1989, perfilman Indonesia sedang terguncang.

Baru setelah itu, ia mendirikan rumah produksi PT. Tripar Multivision Plus tahun 1990 yang masih berjaya hingga saat ini. Hingga sampai saat ini, rumah produksi milik Raam masih aktif memproduksi berbagai judul sinetron dan film.

Karena sosoknya yang cukup berpengaruh dalam dunia perfilman dan pertelevisian Indonesia, perjalanan karir Raam ini juga sudah dibukukan dalam buku biografi Panggung Hidup Raam Punjabi yang terbit tahun 2004.

Dari berbagai sumber