1. HOME
  2. FINANCE
HARGA MINYAK

Bank Dunia Prediksi Harga Minyak Mentah Dunia Akan Terus Naik

Harga minyak dunia sudah mulai membaik dari asalnya US$37 per barel menjadi US$41 per barel.

By Rohimat Nurbaya 27 April 2016 10:07
Pengeboran Minyak (Pixabay)

Money.id - Bank Dunia memperkirakan pada 2016 harga minyak mentah dunia akan naik saat dolar Amerika Serikat sedang melemah. Harga minyak dunia sudah mulai membaik dari asalnya US$37 per barel menjadi US$41 per barel. Diprediksi kelebihan pasokan minyak perlahan akan mulai turun pada tahun ini.

Berdasarkan data World Bank, melalui rilis yang diterima Money.id,  Rabu 26 April 2016, harga minyak mentah dunia sempat rebound dari titik terendah US$25 per barel pada Januari 2016 menjadi US$40 per barel pada April 2016. Hal tersebut karena penurunan produksi dari beberapa negara anggota OPEC atau negara penghasil minyak seperti Irak dan Nigeria, serta negara Non-OPEC seperti Amerika Serikat.

"Kami berharap harga sedikit lebih tinggi untuk komoditas energi (minyak mentah) selama sebagai penyeimbangan pasar setelah periode kelebihan pasokan," kata John Baffes, Ekonom Senior dan penulis utama dari Komoditas Pasar Outlook.

"Namun, harga energi bisa jatuh lebih jauh jika OPEC meningkatkan produksi secara signifikan dan non-OPEC. Tetapi jatuhnya produksi minyak tidak seperti apa yang diharapkan," lanjutnya.

Semua indeks komoditas utama yang dicatat Bank Dunia diperkirakan akan turun pada 2016 dari tahun sebelumnya. Karena pasokan terus-menerus meningkat.

Komoditas industri seperti energi, logam, dan bahan baku pertanian melemah, termasuk minyak, gas alam dan batu bara. Pada 2016 jatuh hingga 19,3 persen dari tahun sebelumnya.

Komoditas non-energi, seperti logam dan mineral, pertanian, dan pupuk, turun 5,1 persen pada tahun ini. Jumlah tersebut turun 3,7 persen lebih rendah dari perkiraan Januari 2016.

Baca Juga

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section