Money.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka melemah, pada perdagangan Selasa, 22 Maret 2016. Berdasarkan Bloomberg Dollar Index, rupiah melemah 11 poin ke level Rp13.162 per dolar AS.

Sedangkan pada penutupan perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah melemah 35 poin atau 0,27 persen ke level Rp13.151 per dolar AS. Sepanjang perdagangan kemarin, rupiah bergerak dikisaran Rp13.118 – Rp13.183 per dolar AS.

Selain rupiah, beberapa mata uang Asean lainnya yang melemah adalah ringgit Malaysia (-0,14 persen), peso Filipina (-0,01 persen), dolar Singapura (-0,02 persen). Kemudian hanya bath Thailand menguat (+0,01 persen) di pasar spot.

Sementara itu, pada perdagangan pagi ini, indeks dolar Amerika Serikat masih menguat 0,14 persen ke level 95,420. Pada penutupan indeks dolar menguat 0,21 persen ke level 95,288.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, ekspektasi akan menguatnya laju dolar AS setelah mengalami pelemahan dalam beberapa hari, membuat laju Rupiah berbalik melemah.

Menurut dia, belum lagi berbalik melemahnya sejumlah harga komoditas membuat laju dolar AS semakin memiliki peluang untuk kembali menguat. "Tentu saja berimbas pada pergerakan mata uang lainnya. Tak terkecuali rupiah," ucap Reza.