Pada hari ini Bank Indonesia diagendakan akan kembali merilis BI Rate atau suku bunga acuan.
By Rohimat Nurbaya 17 Maret 2016 10:15Money.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka menguat pada perdagangan, Kamis 17 Maret 2016. Berdasarkan Bloomberg dolar indeks, rupiah dibuka menguat 161 poin atau 1,21 persen ke level Rp13.106 per dolar AS.
Pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup melemah 89 poin ke level Rp13.266 per dolar AS. Rupiah melemah saat bank sentral AS menggelar rapat untuk memutuskan besaran Fed Rate atau suku bunga bank sentral Amerika Serikat.
The Fed akhirnya memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan di level 0,25–0,50 persen.
Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, pada perdagangan kemarin masih melemahnya laju rupiah seiring dengan belum menguatnya sejumlah mata uang terhadap laju dolar AS.
Selain itu, kata dia, laju dolar AS juga masih melanjutkan penguatan terhadap mata uang dunia sampai dengan hari ketiga. Laju dolar AS menguat menjelang pengumuman bank sentral AS Federal Reserve (FOMC).
"Pasar mencari sinyal untuk kepastian The Fed yang diasumsikan akan kembali menaikkan bunganya. Terlihat pelaku pasar fokus pada keadaan ekonomi baik dalam dan luar negeri," tuturnya.
Sementara itu, untuk hari ini, pelaku pasar menantikan rilis BI rate atau acuan suku bunga. Saat ini, para petinggi Bank Indonesia masih menggelar rapat penentuan acuan suku bunga di Indonesia. (ita)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus