1. HOME
  2. DIGITAL
APPLE

Gara-gara Mesin Cuci, Samsung Juga Pernah Bermusuhan dengan LG

Samsung pernah menuduh para karyawan LG secara sengaja merusak mesin cuci mereka yang tengah dipamerkan.

By Adhi 29 Desember 2015 09:01
Stan Samsung di IFA 2014 (digitaltrends.com)

Money.id - Apple bukan satu-satunya musuh Samsung di jagat teknologi. Samsung ternyata juga pernah berseteru dengan rekan sekampung halamannya, LG.

Bedanya, jika dengan Apple, Samsung terlibat masalah serius terkait pelanggaran hak paten, maka dengan LG yang dipermasalahkan adalah hal konyol.

Ya, konyol. Menurut yang dilaporkan laman BBC, Samsung pernah menuduh para karyawan LG secara sengaja merusak mesin cuci mereka yang sedang dipamerkan pada gelaran IFA 2014 yang berlangsung di Berlin, Jerman.

Baca juga: Sejarah Perseteruan Apple vs Samsung: Apple Menang Telak

Sebenarnya masalah ini sudah sempat diselesaikan di lokasi acara IFA 2014 berlangsung.

Saat itu pihak LG telah mengaku bersalah dan mengganti rugi kerusakan 4 unit mesin cuci Crystal Blue yang dirusak sebesar US$ 2.700 atau sekitar Rp 32 juta

Akan tetapi, pihak Samsung masih merasa dirugikan. Mereka bahkan melayangkan tuntutan resmi kepada Jo Seong jin, direktur senior divisi produk perlengkapan rumah tangga LG, yang diduga terlibat masalah ini.

Melalui keterangan resmi yang dipublikasikan, Samsung mengtakan, "Sangat disayangkan seorang pejabat tinggi perusahaan harus diperiksa oleh pihak berwajib di negeri ini (Korea Selatan). Namun bagaimanapun permasalah ini harus diungkap kebenarannya."

Sementara itu pihak LG sendiri membela diri dengan mangatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Jo Seong jin bukanlah pengrusakan. Melainkan pengecekan produk kompetitor yang lazim terjadi pada sebuah gelaran pameran.

"Jika memang kami berniat merusak produk dari perusahaan tertentu untuk menjatuhkan citra sebuah produk milik kompetitor, maka kami tidak akan mengutus seorang eksekutif untuk melakukan aksi seperti itu," kata LG dalam keterangan pers.

Untungnya, perseteruan antar vendor yang sama-sama berasal dari Negeri Gingseng ini berakhir secara damai.

Kedua perusahaan telah sepakat untuk merilis pernyataan damai dan menghentikan seluruh proses hukum. Kasus ini dilanjutkan secara kekeluargaan dan tertutup antara kedua belah pihak.

"Kedua belah pihak (Samsung dan LG) sudah menyetujui untuk menghentikan langkah hukum dan menyelesaikan konflik ini dan konflik lain di masa depan melalui jalur dialog dan kesepakatan bersama," demikian pernyataan resmi yang dirilis bersama oleh Samsung dan LG. (poy)

Suka Artikel Ini? Klik Like

(a/a)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Digital Section