1. HOME
  2. NEWS
NEWS

Ledakan dan Baku Tembak Terjadi di Kawasan Sarinah Thamrin

Terdapat lebih dari 3 ledakan di kawasan Sarinah, Thamrin. Dipastikan bom.

By Azalia Amadea 14 Januari 2016 11:16
Ledakan di Pos Polisi Jl MH Thamrin, Jakarta (Twitter @Yoseptendean)

Money.id - Sebuah ledakan terjadi di Pos Polisi Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat sekitar pukul 10.50 WIB, Kamis 14 Januari 2016.

Berdasarkan informasi, terdapat tiga korban di lokasi kejadian. Pos polisi hancur akibat ledakan, sementara tampak korban jiwa tergeletak di pinggir trotoar pos polisi.

Pihak kepolisian saat ini masih berjaga di sekitar lokasi ledakan.

Sumber Money.id di lokasi kejadian menyebut terdapat 5 kali ledakan yang terdengar. Diduga sumber ledakan bukan hanya dari di Pos Polisi, namun ledakan juga terjadi di Starbucks Sarinah, Jalan MH Thamrin. 

Di sekitar lokasi kejadian saat ini disterilkan, masyarakat sekitar dilarang mendekati lokasi karena juga masih berlangsung baku tembak di sekitar Jalan Budi Kemuliaan, Jakarta Pusat. 

Dipastikan bom

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen (Pol) Anton Charliyan memastikan ledakan terjadi di Pos Polisi Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, berasal dari bom. Diduga merupakan aksi bom bunuh diri.

"Dari informasi sementara di lapangan terjadi ledakan bom, kemungkinan besar bom. Kami meminta kepada seluruh masyarakat menjauh dari lokasi untuk mengantisipasi ledakan berikutnya," kata Anton.

Mengenai aksi baku tembak yang saat ini mash berlangsung di kawasan Sarinah, Anton belum dapat mengkonfirmasi kejadian tersebut karena masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian.

Anton juga belum dapat memastikan daya ledak yang digunakan pelaku, apakah low atau high explosive. "Kami harus menunggu kepastian dari tim. Sehingga nanti, informasi harus tepat. Mohon sabar menunggu," kata dia.

Petugas Detasemen Khusus Polri juga sedang menuju lokasi kejadian. Anton meminta agar masyarakat sekitar tidak panik.

"Kami imbau pegawai di sekitar Thamrin tidak panik, kalau panik nanti akan menimbulkan korban karena kepanikan. Kami berusaha mengkondisikan," tuturnya. (dwq)


Suka Artikel Ini? Klik Like

 

(aa/aa)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section