1. HOME
    2. INSPIRATORY
INSPIRATORY BISNIS

Pebisnis T.P Rachmat, Mulai dari Garasi hingga Bisa Buat Usaha Sendiri

Awalnya, Dia memulai karir sebagai sales, kemudian menjadi petinggi Astra, hingga saat ini beliau sudah memiliki perusahaanya sendiri.

By Abdul Kharis 13 Mei 2016 14:45
T.P Rachmat saat acara Wealth Wisdom Permatabank, Kamis, 12 Mei 2016 (Dwi Narmoko/Money.id)

Money.id - Theodore Permadi Rachmat (Oei Giok Eng) atau yang lebih dikenal dengan TP Rachmat adalah seorang pengusaha ternama yang berasal dari Indonesia. Awalnya, Dia memulai karir sebagai seorang sales, kemudian menjadi petinggi Astra, hingga saat ini ketika beliau memiliki perusahaanya sendiri.

"Saya masuk Astra pada tahun 1968 jadi pegawai nomor 16, dimulai dari sebuah garasi menjadi tenaga penjual atau sales untuk membantu bisnis paman saya, William Soerjadjaja yang merupakan pendirinya," ucap T.P Rachmat saat acara Wealth Wisdom tadi malam, Kamis, 12 Mei 2016.

Pada tahun 1972, Rachmat dipercaya mengelola United Tractors yang merupakan salah satu anak perusahaan internasional yang bergerak di bidang alat berat. Dia menjalani profesi ini hingga pensiun dari Astra International.

Tidak semua bisnis dan perusahaan berjalan dengan baik, William pun harus mengalami pasang surut saat menjalani PT Astra International. Hal ini ternyata mempengaruhi Rachmat untuk membuka usahanya sendiri.

"Karena suatu masalah, pak William harus jual sahamnya di tahun 1992, sesudah itu kan banyak sekali pergantian pemegang saham. Pada 1998, saya rasa sudah cukup 30 tahun berbakti kepada Astra, waktu itu pegawai juga sudah 200.000, ya sudahlah kita kerja sendiri saja," ucapnya.

Di usianya yang sudah tidak lagi muda, Rachmat tidak memutuskan untuk pensiun. Beliau malah bertekad untuk memulai usahanya sendiri.

"Tahun 1998 saya umur 55 tahun, masa mau main golf setiap hari. Saya tanya ke diri sendiri tentang passion atau hal yang disukai, ternyata building business, ya sudah saya buat perusahaan yang bergerak di bidang tersebut," ucap Rachmat dengan tegas dan mantap.

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Inspiratory Section