Money.id - Ada hal-hal tertentu yang perlu kita lakukan setiap hari. Beberapa hal-hal itu selalu kita pikirkan, seperti makan dan minum.

Bahkan, jika lapar, kita mungkin berpikir tentang makanan apa yang akan dimakan berikutnya. Namun ada satu hal yang kita lakukan setiap hari tapi tidak pernah memikirkannya sama sekali. Misalnya, kapan terakhir kali kita berpikir tentang bernapas?

Bernapas diperlukan untuk menunjang hidup. Bernapas sama pentingnya dengan ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh.

Organ tubuh yang bertanggung jawab untuk mengatur pernapasan adalah paru-paru, yang juga merupakan bagian dari sistem pernapasan.

Bernapas adalah gerakan menghirup dan mengeluarkan udara. Untuk mengetahui berapa kali kita bernapas tergantung pada usia dan tingkat aktivitas yang dilakukan.

Dilansir laman Wonderopolis, anak-anak cenderung bernapas lebih cepat. Bayi yang baru lahir, misalnya, bernapas 30-60 kali per menit. Bayi di bawah lima tahun mungkin bernapas 20-30 kali per menit.

Sementara yang berumur lebih tua dan orang dewasa, ketika beristirahat, biasanya bernapas sekitar 12-20 kali per menit. Jadi total, selama sehari manusia bernapas 17.000 sampai 30.000 kali atau bisa juga lebih!

Hal tersebut tentu saja berkat kerja keras paru-paru dan jantung. Paru-paru dilindungi oleh tulang rusuk dan merupakan organ utama manusia dalam membantu melakukan pernapasan.

Organ ini juga membantu menjaga sel-sel tubuh lain tetap mendapatkan suplai oksigen dan menyingkirkan karbon dioksida. Namun, hal ini dapat dilakukan jika kondisi paru-paru benar-benar sehat.

Frekuensi rata-rata pernapasan itu adalah ketika manusia dalam kondisi beristirahat. Ketika berolahraga, atau bahkan hanya berjalan-jalan di sekitar rumah atau sekolah, maka frekuensi pernapasan akan naik.

Jika manusia aktif sangat mungkin bernapas sebanyak 50.000 kali atau lebih per hari.Pernapasan membantu jumlah oksigen dalam darah tetap pada tingkat yang sesuai untuk kegiatan apa pun dilakukan. Dokter kadang-kadang mengukur kandungan oksigen dalam darah untuk memastikan paru-paru bekerja dengan benar.

Cara yang paling umum untuk mengukur saturasi oksigen dalam darah adalah dengan oximeter. Sebuah oksimeter menggunakan cahaya untuk mengukur tingkat saturasi oksigen dengan menempelkan sensor kecil di ujung salah satu jari. Tingkat saturasi oksigen normal akan berada di antara 95-99%.

Itulah beberapa fakta unik tentang pernapasan yang selama ini hanya kita rasakan dan terima apa adanya tanpa berusaha memikirkannya seperti makan, minum, tidur dan aktivitas lainnya.