1. HOME
  2. FINANCE
BANK MANDIRI

Kini Bayar Iuran BPJS Kesehatan Bisa Melalui Alfamart

Peserta BPJS bisa memanfaatkan seluruh gerai Alfa Group di seluruh Indonesia.

By Rohimat Nurbaya 4 Januari 2016 12:45
Ilustrasi peresmian kantor cabang Mandiri (surakarta.go.id)

Money.id - Bank Mandiri bekerjasama dengan jaringan ritel Alfamart untuk menyediakan alternatif pembayaran iuran BPJS Kesehatan. Kini, peserta BPJS Kesehatan bisa membayar di jaringan minimarket itu.

Peserta bisa memanfaatkan 10.337 gerai gerai Alfamart, 883 gerai Alfamidi, 35 gerai Lawson, serta 45 gerai Dandan.

Senior EVP Transaction Banking Bank Mandiri Rico Usthavia Frans mengatakan, kerjasama perluasan akses itu merupakan komitmen perusahaan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta implementasi dari semangat Bank Mandiri untuk menjadi sahabat negeri.

“Kami berharap, perluasan akses ini akan semakin memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan. Dengan demikian, kami dapat turut berkontribusi pada upaya pembangunan sistem jaminan sosial yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” kata Rico dikutip Money.id dari website resmi Bank Mandiri.

Kerjasama dengan Alfa group merupakan bagian dari program dukungan Bank Mandiri untuk pembayaran iuran BPJS melalui jaringan Payment Point Online Bank (PPOB) melalui Modern Channel.

Bank Mandiri juga telah menyiapkan PPOB konvensional lebih dari 2.700 loket pembayaran, yang terdiri atas warung atau toko milik masyarakat serta koperasi di seluruh Indonesia. Secara bertahap, jumlah tersebut akan ditambah hingga 6 ribu loket pembayaran.

Saat ini, masyarakat telah dapat memanfaatkan seluruh cabang dan jaringan elektronik Mandiri seperti ATM, Internet Banking, SMS Banking, Mobile Banking serta layanan Mandiri Cash Management dan autodebet untuk melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan

"Jika pada tahun lalu, frekuensi transaksi pembayaran iuran BPJS Kesehatan lewat Bank Mandiri rata-rata lebih dari 600 ribu transaksi per bulan, tahun ini meningkat menjadi rata-rata lebih dari 1,6 Juta transaksi per bulan," ujarnya. (ita)

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section