Money.id - Bicara soal persiapan pernikahan, banyak orang Indonesia berpikir calon pengantin pria merupakan pihak yang paling repot. Alasannya, persiapan baik secara mental apalagi finansial lebih besar.

Misalnya, pihak calon pengantin pria harus siap dengan mas kawin, biaya pernikahan bahkan hingga harta yang nilainya cukup besar seperti rumah tinggal. Padahal, pihak wanita juga harus menyiapkan diri dengan baik apabila tidak ingin menyesal di kemudian hari. Lantas hal apa saja yang harus dimiliki wanita sebelum menikah?

Simak beberapa hal berikut seperti dikutip CekAja.com. 

Kemampuan mengelola keuangan

Sebagai seorang istri dan calon ibu, Anda memiliki peran yang sangat vital di dalam keluarga. Tanggung jawab Anda merentang dari urusan dapur hingga mengelola keuangan keluarga. Untuk itu, Anda harus jadi seorang istri yang punya pengetahuan finansial.

Tidak hanya punya pengetahuan, Anda pun dituntut untuk mampu mengaplikasikan pengetahuan Anda di bidang keuangan termasuk akrab dengan dunia keuangan dan investasi. Untuk itu, mulai dari sekarang wajib hukumnya mengisi diri Anda dengan pengetahuan di seputar dunia keuangan. Ada banyak kok cara yang bisa dilakukan mulai dari membaca buku, website hingga menonton video tentang literasi keuangan.

(Baca juga: Masih di Bawah 30 Tahun, 7 Anak Muda Ini Sudah Jadi Inspirasi di Dunia Bisnis)

Kemampuan mengurus rumah

Urusan rumah tangga akan menjadi tanggung jawab istri dan suami. Untuk itu, Anda harus sedikit menguasai seluk beluk pekerjaan rumah. Jangan sampai Anda tidak tahu cara mengganti tabung gas kompor elpiji, memasak hingga mencuci dan menyetrika pakaian.

Bila Anda hanya mempercayakan tugas tersebut pada suami, bisa bisa rumah Anda berantakan karena sang suami juga harus bekerja. Nah, bila Anda selama ini tidak pernah mengerjakan pekerjaan rumah, cobalah untuk mulai melakukannya. Pelajari hal-hal sederhana yang membuat rumah terlihat rapi dan bersih.

Asuransi kesehatan

Asuransi kesehatan adalah produk keuangan yang wajib dimiliki seorang istri. Sebab, dengan adanya asuransi kesehatan tersebut, risiko finansial yang mengancam keluarga Anda kelak akan berkurang. Bayangkan saja, bila seorang istri atau seorang ibu sakit, biaya yang dibutuhkan untuk menyembuhkan sakit Anda (apalagi jika Anda sampai dirawat di RS) tidak sedikit.

Keuntungan lain Anda memiliki asuransi kesehatan sebelum menikah adalah biaya premi yang jauh lebih ringan. Sebab, usia Anda dan risiko yang mungkin saja terjadi pada Anda masih rendah.

Dana darurat

Dana darurat adalah bagian dari perencanaan keuangan. Biasanya, orang mengumpulkan dana darurat untuk biaya tak terduga. Nah, sebaiknya Anda mengumpulkan dana darurat sebelum menikah. Dengan memiliki dana ini, Anda akan hidup jauh lebih tenang.

Hal ini akan diperjelas dengan contoh. Misalnya, Anda baru saja menikah. Karena merayakan pesta pernikahan cukup meriah, suami Anda menguras tabungannya cukup dalam. Tapi apes, baru beberapa bulan bekerja, suami Anda terkena PHK karea perusahaan tempat dia bekerja gulung tikar.

Di sinilah pentingnya dana darurat yang sudah Anda siapkan. Dengan dana tersebut, Anda tidak perlu berutang agar memiliki dana bertahan hidup hingga sang suami kembali mendapatkan pekerjaan.