1. HOME
  2. FOODILICIOUS
FOOD

Kisah Es Krim Legendaris di Indonesia (I)

Siapa tak kenal dengan es krim Baltic. Rasanya tiada dua.

By Dian Ardiahanni 4 November 2015 14:49
Es krim Zangrandi yang legendaris di Surabaya (senyum-itb.blogspot.com)

Money.id - Udara panas dan terik matahari, sering kali membuat orang kehausan sehingga ingin meneguk minuman dingin untuk menyegarkan tenggorokannya. Namun tak jarang, beberapa orang lebih memilih menyantap semangkuk es krim nan lezat.

Di Indonesia ada beberapa toko es krim legendaris yang layak dicoba. Resep yang mereka buat sudah turun temurun sejak generasi pertama.

Berikut kisah tiga kedai es krim legendaris Indonesia yang dirangkum oleh tim Money.id.

1. Es krim Baltic

Es krim Baltic yang legendaris (id.openrice.com)

Oleh Mulya Santoso, Baltic didirikan sebagai restoran es krim pada 1939. Kala itu, pembeli biasanya menikmati es krim dalam mangkuk kecil di atas meja sambil duduk dibangku yang telah disediakan.

Tak hanya masyarakat lokal, restoran ini pun sering menjadi tujuan warga keturunan Belanda. Khususnya bagi mereka yang sedang menimba ilmu di Indonesia. Restoran es krim ini hanya memiliki satu gerai yang berlokasi di Jalan Kramat Raya Nomor 10-12, Jakarta Pusat.

Posisi kedai Baltic yang berdekatan dengan kampus Universitas Indonesia di Salemba, membuat penganan dingin ini banyak diminati oleh kalangan mahasiswa. Bahkan seiring bertambahnya tempat perkuliahan di kawasan Senen, membuat Baltic menjadi pilihan tempat nongkrong kawula muda.

Di tahun 1998, es kering (dry ice) mulai dikenal sebagai alat penjaga es krim tetap beku selama perjalanan. Baltic kemudian mulai memproduksi makanan dingin yang bisa dibawa pulang. Terdapat dua jenis, yakni es krim stik dan yang dibungkus mangkuk plastik kecil.

Kini usaha itu telah dilanjutkan oleh generasi keduanya yaitu Mulya Setiawan. Untuk mempertahankannya, Baltic berinovasi dengan mengembangkan rasa es krim baru hingga 20 varian.

Untuk rasa es krim yang telah ada sejak dulu adalah cokelat, stroberi, moka, dan alpukat. Sedangkan beberapa rasa es krim baru, antara lain blueberry, green tea, peppermint, rum raisin, durian, dan ketan hitam. Selain buah asli, adonan es krim pun dicampur dengan susu sapi dan susu bubuk. Proses pencampuran bahan tersebut pun masih dilakukan secara manual.

Sayangnya, walau sudah lama beredar di Jakarta, tak banyak orang yang mengenal toko Baltic. Sebab restoran es krim ini tak memasang iklan-iklan komersial sebagai bentuk promosinya.

2. Es Krim Zangrandi

Bisnis toko es krim ini dibuka oleh Roberto Zangrandi bersama keluarganya pada 1930. Pria berkebangsaan Italia itu membuka gerai es krimnya di Surabaya kala tinggal di Indonesia.

Sayangnya pada 1960, ia dan keluarganya harus pulang ke kampung halamannya. Sehingga, restoran es krim itu terpaksa ia jual, dan usaha itu diteruskan oleh Adi Tanumulia.

Walau berganti kepemilikan, brand es krim itu tidak pernah berubah hingga kini. Bahkan pengunjung masih bisa merasakan suasana era Belanda yang kental.

Saat memasukinya, beberapa foto tempo dulu masih tergantung di tiap tembok toko Zangrandi itu. Bangku rotan dan meja kecil bergaya vintage pun seakan membawa atmosfer klasik dan jadul.

Tak cuma pada ruangannya, hingga kini cara pembuatannya es krim Zangrandi pun masih home made. Bahannya pun masih alami, yakni susu sapi segar, gula pasir, dan buah asli. Saat diolah, kudapan dingin ini tidak ditambah perasa buatan dan pengawet. Sehingga saat disantap, es krim terasa ringan di lidah dan teksturnya mudah mencair.

Supaya pembeli tak bosan, pengelola selalu menciptakan varian es krim baru. Beberapa rasa yang menjadi favorit para pembeli adalah Banana Split, Tutti Fruti, Mecodonia, dan Es krim soda.

Untuk menikmati hidangan legendaris itu, pengunjung cukup membayar sekitar Rp22-55 ribu seporsinya. Dan jika ingin datang kemari pada akhir pekan, bersiap-siaplah untuk mengantre. Toko es krim Zangrandi ini hanya memiliki satu buah gerai, yaitu di Jalan Yos Sudarso dan tepatnya berada di sebelah Balai Pemuda. (dwq)

Bersambung...

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Foodilicious Section