Money.id - Anda penggemar kopi? Anda pasti tahu Starbucks.

Starbucks adalah perusahaan dan jaringan kedai kopi terbesar di dunia saat ini dengan lebih dari 20.000 toko di lebih dari 61 negara. Perusahaan yang didirikan oleh Jerry Baldwin, Zev siegel dan Gordon Bowker itu memang memiliki banyak daya tarik. Salah satu daya tarik itu berasal dari logonya

Jutaan orang akrab dengan logo Starbucks yang hampir setiap hari bisa dilihat di sudut-sudut jalan, perkantoran maupun pusat perbelanjaan.

Logo asli Starbucks berasal pada tahun 1971 yang dibuat setelah abad ke-15, bergambar dua ekor putri duyung mitos Yunani bernama Sirene. Sirene merupakan sosok perempuan menarik dan tak tertahankan, ia berwujud setengah manusia, setengah ikan. Sirene terkenal pandai merayu pelaut yang sedang berlayar di laut dengan lagu menarik yang paling kuat.

Simbol putri duyung mewakili kualitas kopi Starbucks yang menarik dan menggoda. Selama 35 tahun terakhir logo Starbucks telah mengalami beberapa perubahan yang signifikan, namun tetap mengikuti tema yang asli.

Versi asli tetap digunakan sampai tahun 1987 ketika Howard Schultz meningkatkan modal yang cukup dari investor lokal untuk membeli Starbucks dari pendirinya senilai Rp3,7 juta. Setelah pembelian Starbucks pada tahun 1987 maka logo Starbucks diubah dan dicocokkan dengan citra perusahaan yang baru.

Logo yang didesain awal oleh Terry Heckled ini memang sempat mengundang kecaman, karena ada gambar putri duyung telanjang yang jelas-jelas memperlihatkan payudaranya, sehingga mau tak mau, logo itu harus direvisi. Akhirnya, rambut Sirene sedikit diturunkan untuk menutupi dadanya. Tapi itu masih belum cukup, ternyata masih ada tantangan baru,kali ini pose Sirene yang mengundang kontroversi.

Pihak desainer memodivikasi kembali dengan menurunkankan posisi gambar Sirene, sehingga yang tampak hanya wajah dan sedikit badan dari Sirene. Logo modifikasi inilah yang sampai sekarang digunakan sebagai logo Starbucks.

Kini logo itu menjadi sangat dikenal, karena lebih menonjolkan senyum sang duyung daripada tubuh telanjang Sirine. Bahkan saking terkenalnya logo ini, banyak perusahaan kopi di berbagai dunia yang menggunakan logo yang menyerupai logo Starbucks.

(Berbagai sumber)