Money.id - Pada eranya, telepon rumah merupakan alat telekomunikasi yang sangat dibanggakan pemiliknya. Kebanyakan pemilik akan meletakkan telepon rumah di tengah ruang keluarga di sebuah meja khusus dan kursi di sampingnya.

Namun, kehadiran telepon seluler di akhir tahun 1980an mengakhiri kejayaan telepon rumah. Karena lebih praktis dan dapat digunakan di mana saja, ponsel kemudian menggusur telepon rumah.

Meski sudah jarang digunakan karena beralih pada smartphone banyak rumah tangga masih menyimpan telepon rumah dan membayar abodemen alias tagihan tetap setiap bulannya. Saat ini waktu yang tepat agar Anda berpikir ulang apakah harus berhenti berlangganan dan memasukkan telepon rumah itu ke gudang.

Tiga alasan berikut yang dikutip dari CekAja.com bisa membantu Anda mengambil keputusan.

Sinyal ponsel Anda di rumah sudah memuaskan?

Bila Anda merasa telepon ruma tidak lagi berguna, Anda bisa berhenti berlangganan sekarang juga. Tapi, sebelumnya pastikan dulu bahwa sinyal ponsel Anda sudah sempurna, khususnya bila digunakan di dalam ruangan rumah Anda. Bila sinyal ponsel Anda buruk, meski sudah berganti banyak provider GSM, bisa jadi penyebabnya ada pada material dan konstruksi rumah Anda. Bila sudah begini, pikir ulang rencana untuk mencabut telepon rumah Anda.

Akses internet Anda mandiri atau gabung dengan telepon rumah?

Bila Anda menggunakan internet milik provider telepon rumah, sepertinya niat Anda untuk menghentikan langganan harus dibatalkan. Sebab, internet yang menggunakan kabel tembaga dan buka fiber optic mengharuskan ketersediaan sambungan telepon. Bila Anda memang ingin berhenti berlangganan telepon rumah, mungkin sekarang adalah saat yang tepat untuk mengunjungi toko online dan membandingkan tawaran provider internet yang menggunakan fiber optic.

Anda berencana mengajukan kredit bank dalam waktu dekat?

Anda berencana mengajukan kartu kredit, Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit dengan Agunan, KPR, atau Kredit Kendaraan Bermotor (KKB)? Bila hal ini masuk dalam daftar rencana Anda, sebaiknya urungkan niat untuk menghentikan langganan telepon. Alasannya, beberapa bank mensyaratkan agar Anda memiliki telepon rumah sebagai pelengkap nomor ponsel.

Karena pihak bank melihat kepemilikan telepon rumah sebagai nilai tambah nasabah. Orang yang memiliki telepon rumah pun lebih dipercaya dibandingkan mereka yang tidak memiliki. Sebab, jika terdapat masalah dengan kredit nasabah, bank lebih mudah menghubungi mereka yang memiliki telepon rumah. (Baca juga: 101 Alasan Membeli Smartphone Samsung Galaxy S8)