Money.id - Pemilik Samsung Galaxy Note 7 yang belum melakukan penukaran produk terancam tidak bisa lagi menggunakan ponselnya. Sebab, Samsung kini tengah merancang sebuah pembaruan yang nantinya akan membuat Note 7 seakan-akan 'bunuh diri'.

Dikutip dari laman The Verge, seluruh ponsel Note 7 yang belum ditukarkan oleh pemiliknya, mendapatkan pemberitahuan bahwa ponsel ini akan segera dinonaktikan. Pendistribusian pembaruan ini dikatakan akan datang pada tanggal 15 Desember 2016 mendatang.

Sebelumnya pihak Samsung sudah melakukan recall kepada seluruh pemilik Note 7 untuk melakukan penukaran barang dan sebagian dilakukan pengembalian uang tunai. Hal ini dilakukan akibat banyak ledakan yang terjadi di seluruh dunia.

Bahkan karena hal tersebut, banyak maskapai yang melarang penumpangnya untuk menggunakan Note 7 di dalam penerbangan. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Di Indonesia sendiri, Samsung membatalkan ribuan pre-order yang sudah dilakukan calon pembeli saat pertama kali memperkenalkan Note 7 beberapa waktu lalu. Ini dilakukan menyangkut keamanan pengguna ponsel mereka kelak.

Sebagai gantinya, Samsung dirumorkan akan segera mengeluarkan produk terbaru mereka, yakni Galaxy S8. Namun, apakah Samsung bisa menjamin kejadian terdahulu tidak terulang lagi? (poy)