1. HOME
  2. NEWS
SENI/ART

Misteri Potret Lain di Balik Lukisan Mona Lisa

Selama ini telah terjadi perdebatan tentang identitas Mona Lisa. Kini, ada klaim potret perempuan lain di balik Mona Lisa

By Ita Malau 9 Desember 2015 10:27
Teknologi cahaya yang diterapkan ke lukisan paling kesohor di dunia (BBC/Brinkworth Film)

Money.id - Seorang ilmuwan Prancis mengklaim bahwa ada potret lain tersembunyi di bawah lapisan lukisan Mona Lisa. Ilmuwan Pascal Cotte menghabiskan lebih dari 10 tahun untuk menganalisis lukisan itu dengan menggunakan teknologi pantulan cahaya yang disebut Layer Amplification Method (LAM).

Dengan teknologi LAM, demikian dikutip dari laman BBC, 8 Desember 2015, Cotte melakukan rekonstruksi pada lukisan Mona Lisa dan melihat ada gambar sosok wanita lain duduk menyamping.

Louvre Museum menolak untuk mengomentari klaim tersebut karena 'bukan bagian dari tim ilmiah' meski sebelumnya mengizinkan Cotte untuk meneliti pada tahun 2004.

Seperti diketahui, tatapan dan senyum misterius dari lukisan Mona Lisa yang disimpan di Museum Louvre di Paris telah menarik pecinta seni dan ilmuwan selama lebih dari 500 tahun. Namun klaim Cotte ini dianggap kontroversial dan menimbulkan perpecahan pendapat di antara para ahli yang meneliti karya-karya Da Vinci.

Cotte adalah ilmuwan Prancis dan sekaligus salah satu pendiri dari Lumiere Teknologi di Paris. Dia telah merintis teknik yang disebut Layer Amplification Method, yang digunakan untuk menganalisis Mona Lisa.

Dengan 'memproyeksikan serangkaian cahaya intens' dan kemudian mengukur refleksi cahaya yang muncul dengan kamera, Cotte mengaku mampu merekonstruksi apa pun yang berada di antara lapisan cat lukisan Mona Lisa.

Mona Lisa telah menjadi subyek penelitian ilmiah selama lebih dari setengah abad. Teknik yang lebih baru termasuk inspeksi inframerah dan pemidaian multi-spektral.

Tapi Cotte mengklaim tekniknya mampu menembus lebih dalam ke dalam lukisan. "Sekarang kita dapat menganalisis lapisan cat dan kita dapat mengupas semua lapisan itu seperti bawang. Kami dapat merekonstruksi semua kronologi penciptaan lukisan," katanya.

Mona Lisa diyakini dilukis antara 1503 dan 1517 ketika Da Vinci bekerja di Florence dan kemudian di Prancis.

Selama ini telah terjadi perdebatan tentang identitas Mona Lisa. Tapi selama berabad-abad banyak yang meyakini bahwa dia adalah Lisa Gherardini, istri seorang pedagang sutra, Florentine.

Tapi Cotte telah mengklaim bahwa gambar telah ia rekonstruksi adalah Lisa yang asli dan potret bernama Mona Lisa yang selama lebih dari 500 tahun ini dilihat adalah wanita yang berbeda.

Cotte mengumumkan temuan penelitian terbarunya itu pada sebuah konferensi pers di Shanghai pada hari Selasa. Penemuan Cotte ini akan menjadi bagian dari sebuah pameran Da Vinci - The Genius. (ita)

(im)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section