Money.id - Berbagai model potongan rambut pria telah ada sejak 100 tahun yang lalu. Tetapi sekarang pria memiliki kebebasan untuk membentuk gaya rambutnya dengan cara apapun yang disuka. Dan menggunakan pomade menjadi salah satu gaya.

Mengutip dari gentlemansgazette.com, Selasa 29 Maret 2016, semua jenis gaya rambut mulai berkembang dengan modelnya masing-masing. Produk perawatan rambut pun terus mengikuti. Artikel ini akan membahas produk minyak rambut 'kuno' yang sedang populer di kalangan anak muda khususnya di Indonesia yaitu pomade.

Sejarah pomade

Pomade sering dikaitkan dengan era Rock'n Roll tahun 1950-an. Gaya rambut seperti Pompadour, Flat Top atau Duck Tail hanya dapat diaplikasikan dengan pomade mengkilap.

Pada tahun 1960-an, pomade telah berkembang menjadi produk minyak rambut bagi kebanyakan pria dan kemudian menghilang. Namun, pomade kembali menjadi tren dan populer di Indonesia saat ini.

Di Eropa, pomade hanya tersedia di toko-toko khusus, dan bahkan di Amerika Serikat biasanya tersembunyi di rak bawah yang sudah berdebu. Tetapi, setidaknya Anda dapat menemukan satu jenis pomade di setiap supermarket Amerika.

Bahan pembuatan pomade

Tidak seperti bahan pembuatan minyak gel rambut yang bersifat kimia, pomade terdiri dari bahan-bahan yang alami.

Pada mulanya, pembuatan pomade menggunakan lemak hewan dari beruang atau babi. Bahan dasar tersebut kemudian disempurnakan dengan wewangian alami atau sintetis, serta minyak zaitun dan kelapa.

Di satu sisi, lemak mendefinisikan kekerasan pomade jika dipakai ke rambut, dan di sisi lain, lemak dapat membuat rambut bersinar. Banyak orang mengatakan bahwa pomade membuat kulit kepala dan rambut kering.