Money.id - MatahariMall.com merupakan lini usaha e-commerce di bawah Lippo Group yang sudah mulai beroperasi sejak September 2015 lalu.

Kehadirannya memperketat pasar e-commerce dalam negeri. Tak tanggung-tanggung investasi sebesar US$500 juta telah disiapkan untuk mendukung ekspansi MatahariMall.com. Maka tak heran, meski baru seumur jagung, MatahariMall.com mengaku telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa cepat.

Hadi Wenas, CEO MatahariMall.com mengaku pertumbuhan yang pesat terlihat dari pengaksesnya yang sudah hampir menjangkau seluruh Indonesia. Ditemui saat mengunjungi kantor KapanLagi Network (KLN) di Jakarta, pria yang biasa disapa Wenas itu mengaku pengguna layanan belanja online-nya hampir berasal dari seluruh wilayah Indonesia.

Kalau kita sedang melakukan promo, aksesnya naik gede banget. Nah, pengakses kita sekarang sudah berasal dari 470-an kota dan kabupaten yang ada di Indonesia. Jumlah itu setara dengan 90 persen dari total 514 kota dan kabupaten di sini," ujarnya.

Tak hanya melihat dari jumlah pengakses yang tersebar, indikator pertumbuhan MatahariMall.com di bisnis online yang dilakoninya terlihat dari fasilitas pendukung lain. Misalnya jumlah e-Locker yang sudah tersebar di lebih dari 160 lokasi di kota-kota besar Indonesia.

"Fasilitas pendukung buat transaksi sudah dibuat mudah diakses buat konsumen. Pilihannya ada COD, dikirim ke rumah, ambil sendiri ke lokasi tertentu atau akses ke mesin e-Locker yang sudah ada di lebih dari 160 lokasi baik dari stasiun kereta, Matahari Dept Store, apartemen, mall dan lokasi lainnya yang kita sediakan, jelas Wenas seperti dikutip dari laman Techno.id.

Wenas yang sudah memiliki banyak pengalaman di industri e-commerce Indonesia menyatakan ekspansi masih akan terus dilakukan perusahaannya. Model transaksi O2O alias Online to Offline diklaim jadi kekuatan MatahariMall.com dalam mengembangkan bisnisnya di tengah ketatnya persaingan di ranah e-commerce.

"Banyak orang yang masih takut atau belum terbiasa belanja online. Kami melihat itu jadi peluang makanya sistem transaksi O2O jadi salah satu cara kita juga buat mengembangkan kebiasaan belanja di tengah masyarakat. Selain itu, sistem ini membuat MatahariMall punya porsi pasar lebih besar dari pemain lainnya," klaim Wenas.

Pengalaman malang melintang di industri e-commerce membut Wenas penuh percaya diri perusahaannya akan mampu berkembang pesat di ranah bisnis online. "Kita berjalan sesuai jalur, pertumbuhan signifikan terlihat dari bisnis yang kita jalankan sekarang. Optimisi kita bisa capai target yang ditentukan sejak awal," tandasnya.