1. HOME
  2. DIGITAL
SMARTPHONE

Daftar Smartphone yang Paling Sering Bermasalah

85 persen masalah smartphone datang dari platform Android.

By Adhi 1 Maret 2016 09:31
Ilustrasi berbagai merek smartphone (getex.com)

Money.id - Seperti kebanyakan produk elektronik lainnya, smartphone pun bisa dibilang cukup mudah rusak bila tidak dirawat dengan baik. Tapi, merek mana yang paling banyak dikeluhkan rusak?

Lembaga analisis perangkat mobile bernama Operating System telah melakukan sebuah survei untuk mengetahui merek smartphone apa saja yang kerap bermasalah. Survei ini dilakukan dalam lingkup kuartal ketiga tahun 2015 lalu.

Hasilnya, 85 persen masalah smartphone datang dari platform Android. Hal ini cukup wajar, mengingat gadget Android menguasai 80 persen lebih pasar smartphone. Dari 85 persen 'keluhan' itu, 27 persennya didominasi oleh smartphone besutan Samsung.

Hasil survei kedua ini juga bisa diterima karena Samsung menguasai 22,5 pasar smartphone global. Namun hal berbeda terjadi di posisi kedua dan ketiga yang ditempati oleh Lenovo dan Motorola.

Sekitar 21 persen keluhan atas munculnya masalah pada smartphone dialamatkan pada Lenovo, kemudian ada Motorola dengan 18 persen.

Angka ini bisa dibilang mengejutkan, pasalnya, Lenovo dan Motorola hanya berkontribusi terhadap kurang lebih 5 persen pasar smartphone global. Bisa diasumsikan, produk smartphone dari dua merek itu cukup rentan bermasalah.

Posisi keempat diduduki oleh Xiaomi dengan persentase keluhan hingga 11 persen. Smartphone Xiaomi juga tergolong paling bermasalah karena penguasaan pasarnya di bawah 5 persen secara global.

Berikut daftar merek smartphone Android yang paling sering bermasalah seperti dikuti dari laman Techno.id:

Samsung - 27 persen
Lenovo - 21 persen
Motorola - 18 persen
Xiaomi - 11 persen
Asus - 8 persen

Perlu dicatat, tingginya keluhan atas merek smartphone di atas tidak bisa serta-merta dilimpahkan sepenuhnya kepada vendor. Sebab, menurut penelusuran Operating System, mayoritas masalah smartphone justru timbul akibat perilaku pemakaian dan keteledoran pengguna sendiri.

Masalah-masalah yang kerap dilakukan oleh pengguna adalah meninggalkan smartphone ter-charge berjam-jam meski baterainya sudah penuh. Selain itu, banyak pula pengguna yang secara sengaja tidak melakukan update aplikasi atau OS. (ita)

(a/a)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Digital Section