Mi lethek biasanya diolah menjadi mi lethek goreng atau mi lethek rebus.
By Febriyani 19 Januari 2017 15:00Money.id - Mi lethek merupakan mi produksi masyarakat Srandakan, Bantul, Yogyakarta. Mi lethek berbahan dasar tepung tapioka dan gaplek atau singkong kering. Jika biasanya mi berwarna kuning cerah atau putih, tapi tidak dengan mi lethek.
Sesuai dengan namanya, lethek dalam Bahasa Jawa berarti kotor atau tidak bersih. Mi lethek berwarna kusam dan tidak membangkitkan selera, namun karena warnanya itulah mi lethek menjadi begitu melegenda.
Mi lethek biasanya diolah menjadi mi lethek goreng atau mi lethek rebus. Mi lethek dimasak di atas tungku anglo berbahan bakar arang batok kelapa, kemudian dicampur dengan aneka bumbu seperti bawang putih, kemiri, lada, dan garam. Untuk pelengkap, diberi tambahan suwiran ayam kampung dan telur bebek atau telur ayam kampung serta berbagai sayuran.
Pabrik sentra pembuatan mi lethek berada di Dusun Bendo, Desa Trimurti, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Pabrik yang sudah berdiri sejak tahun 1940-an ini masih menggunakan peralatan tradisional bahkan seekor sapi juga turut diberdayakan untuk memutar alat penggiling raksasa.
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus