Menurut pengakuan sang sopir, armada taksi tidak mungkin berani melakukan aksi demo berdasarkan inisiatif sendiri.
By Adhi 1 Maret 2016 18:13Money.id - Para pengguna media sosial dan aplikasi pesan instan (chatting) WhatsApp hari ini dibuat heboh dengan beredarnya video pengakuan salah seorang sopir perusahaan taksi konvensional yang mereknya cukup ternama.
Dalam video berdurasi kurang dari 3 menit tersebut, sang sopir mengatakan bahwa aksi demo besar-besaran kemarin bukanlah inisiatif para sopir. Akan tetapi, ada perintah dari pihak lain.
Sang sopir dalam video itu sendiri mengaku tidak ikut aksi demo. Dia mengatakan, "Enggak saya pak, gak kebagian jatah."
Tak jelas memang apa yang dimaksud dengan 'jatah' di atas. Tak sedikit netizen yang berkomentar bahwa para sopir yang ikut berdemo pada Selasa 22 Maret 2016 kemarin, mendapatkan imbalan dari oknum yang memerintahkan.
Selain itu, menurut pengakuan sang sopir, armada taksi tidak akan mungkin berani melakukan aksi demo berdasarkan inisiatif. Sebab, sanksi yang diberikan perusahaan taksi bisa sangat berat.
Oleh karenanya, diyakini ada oknum lain yang berperan sebagai penggerak aksi demo besar-besaran yang berujung ricuh tersebut.
Untuk lebih jelasnya, simak video berikut ini:
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus