1. HOME
  2. NEWS
NEWS

Belasan Ribu Warga India di Arab Saudi Menderita Krisis Pangan

Demi mendapat jatah makanan, mereka harus menunggu dan mengantre panjang.

By Azalia Amadea 1 Agustus 2016 18:10
warga India sedang mengantri makanan (bbc.com)

Money.id - Lebih dari 10.000 warga India yang mendiami Arab Saudi mengalami krisis pangan. Kondisi itu merupakan dampak dari pemutusan hubungan kerja (PHK), sehingga warga India di Arab Saudi tak memiliki cukup uang untuk membeli makanan. 

Dikutip laman BBC, Senin 1 Agustus 2016, PHK terjadi karena pertumbuhan ekonomi di Arab Saudi yang sedang melambat. Hal itu dikarenakan harga minyak yang terlampau rendah. 

Terkait warga India, Menteri Luar Negeri India, Sushma Swaraj mengatakan saat ini mereka yang terkena PHK sangat bergantung pada distribusi bantuan pangan dari pemerintah. Bantuan tersebut hanya datang pada akhir pekan saja.

Bahkan demi mendapat jatah makanan, mereka harus menunggu dan mengantre panjang. Melalui akun Twitternya, Swaraj mengimbau pada masyarakat India agar mengulurkan tangan dengan mengirimkan beberapa bantuan makanan.

Sementara itu, Konsulat India di Jeddah mengatakan bahwa mereka telah mendistribusikan lebih dari 15.000 kilogram makanan pada Sabtu lalu. Distribusi makanan tersebut juga didapat melalui warga negara India di kota.

Diketahui salah satu yang melakukan PHK besar-besaran adalah perusahaan konstruksi Saudi-Lebanon, Saudi Oger. Sekitar 800 pekerjanya di-PHK dari perusahaan tersebut.

Sampai saat ini pemerintahan Arab Saudi belum memberikan tanggapannya terkait kasus PHK dan krisis pangan tersebut. Sebelumnya, Arab Saudi juga pernah terkena kasus HAM akibat banyaknya pekerja migran yang disiksa oleh majikan mereka. (els)

Baca Juga

(aa/aa)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section