Money.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang baru saja dilantik, Archandra Tahar mengatakan untuk meningkatkan produksi energi, ada tiga hal penting yang dapat dipenuhi sektor energi di Indonesia, antara lain teknologi, sumber daya yang mumpuni, dan pembuatan proses yang akuntabel.

"Belajar dari pengalaman, untuk meningkatkan produksi, salah satunya adalah kita harus menggunakan teknologi. Kunci dari peningkatan produksi, selain teknologi, juga proses yang akuntabel. Kemudian kita memerlukan human resources yang mumpuni," kata Archandra dikutip dari laman Setkab RI, Kamis 28 Juli 2016.

Archandra Tahar menuturkan, ke depan perlu ditekankan di sektor ESDM adalah membangun kemandirian dari sisi energi, karena menurut dia kebutuhan energi pada tahun-tahun depan akan sangat besar sekali. "Sedangkan dari sisi oil dan gas, di mana setiap tahun kita lihat produksinya menurun. Kita perlu untuk meningkatkan produksi," ucap dia.

Untuk membangun sektor industri energi di Indonesia, dia mengaku memiliki bekal integritas. "Kami memerlukan transparansi dari pengelolaan sektor energi," tuturnya.

Kata dia, yang namanya integritas dalam pengelolaan sumber daya alam ini diperlukan sehingga Indonesia bisa duduk sejajar dengan bangsa-bangsa lain.

Menurut Archandra, kalau Indonesia bisa secara bangsa berintegritas dalam hal dealing atau memutuskan sesuatu yang berkaitan dengan policy di bidang oil dan gas, maka bisa duduk sejajar dengan bangsa lain bukan hal yang tidak mungkin.

Kemudian terkait tantangan deepwater exploration untuk meningkatkan cadangan energi, dia menyebut hal itu memang high risk tetapi high reward.

"Karena high risk, kita memerlukan sesuatu policy yang agak berbeda, supaya investor kembali tertarik untuk mulai masuk ke daerah-daerah laut dalam," ucapnya. (poy)