Hyperloop bekerja dengan menciptakan tekanan rendah di dalam sebuah tabung.
By Dian Ardiahanni 26 Oktober 2015 18:18Money.id - Pada 2013, Elon Musk, seorang pengusaha dibalik PayPal, Tesla dan SpaceX mengambil ide lama di abad ke-19. Dimana, ia berkeinginan membuat sistem transportasi cepat bagi publik di masa mendatang.
Hasilnya adalah transportasi berteknologi yang dinamakan Hyperloop. Diberitakan CNN, Senin 26 Oktober 2015, transportasi ini menggiring publik untuk mengubah cara berpikir tentang mobilitas, melalui teknologi vakum.
Hyperloop bekerja dengan menciptakan tekanan rendah di dalam sebuah tabung. Tekanan itu memungkinkan kapsul penuh untuk melakukan perjalanan dengan kecepatan sangat tinggi layaknya pesawat.
Sehingga perjalanan dari Los Angeles ke Las Vegas bisa ditempuh hanya sekitar 20 menit dengan kecepatan subsonik 760 mil per jam. Ini lebih dari pesawat komersial yang umumnya berkecepatan 550 mph.
Rencananya teknologi transportasi hyperloop ini akan dibuat pertama kali di California pada 2016. Kota California dipilih karena memiliki kawasan teknologi potensial yakni Silicon Valley. Karya Dirk Albhorn ini dijadwalkan akan beroperasi pada 2019. (dwq)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Solusi Akhir, Pemerintah Evakuasi Korban Kabut Asap ke Kapal TNI
26 Oktober 2015 16:11VIDEO: Kecanduan Silikon, Wanita Ini Suntikkan Minyak Goreng ke Wajah
26 Oktober 2015 15:40VIDEO: Keren, Lukisan 3D Harry Potter Ini Terlihat Hidup
26 Oktober 2015 13:30VIDEO: Pelanggaran Paling Gila yang Ditemukan di Bandara
26 Oktober 2015 11:00VIDEO: Intip 10 Tweet Terbodoh
26 Oktober 2015 08:15