Muller terkenal dari karya-karyanya yang banyak dijadikan poster film-film terlaris dan album-album peraih platinum.
By Azalia Amadea 5 Oktober 2016 17:07Money.id - Michael Muller adalah fotografer terkenal yang telah menghasilkan karya-karya spektakuler. Hasil jepretannya banyak dijadikan poster film-film terlaris seperti Captain America: Civil War dan Deadpool, sampul album-album peraih platinum seperti Rihanna dan Red Hot Chili Peppers hingga iklan produk-produk brand terkemuka mulai dari Nike, Speedo hingga Sony dan HBO.
Melansir laman CNN, Rabu 5 Oktober 2016, namun akhir-akhir ini ia juga mengabadikan kehidupan ikan hiu. Muller melakukan hal ini sebagai bentuk perhatian atas terancamnya populasi salah satu predator terbesar di laut tersebut.
Pertama kali Muller mengabadikan hiu saat dia menyelam pada 2006. Kecintaannya pada hiu dan laut semakin bertambah ketika produsen jam tangan mewah IWC Schaffhausen memintanya untuk membuat iklan Aquatimer mereka di Kepulauan Galapagos pada 2008.
"Saya baru tahu bahwa 60-70 juta hiu dibunuh setiap tahun. Saya juga baru sadar bahwa sampah plastik di Samudra Pasifik menumpuk hingga seluas Texas, dan Great Barrier Reef sudah hancur," tambahnya.
Karya-karya Muller yang menakjubkan tentang kehidupan hiu telah dibukukan dengan judul 'Michael Muller: Sharks, Face-To-Face with the Ocean's Endangered Predator' yang diterbitkan oleh Taschen.
"Sejak masih anak-anak saya takut sekaligus kagum terhadap hiu, terutama hiu putih. Film 'Jaws' telah menanamkan dampak yang begitu dalam pada diri saya. Film itu menciptakan perasaan takut dan khawatir. Bahkan meski saat berenang di kolam renang," kenang Muller.
Tentang hiu-hiu dalam karyanya yang seolah berpose di depan kamera, Muller mengatakan mereka seperti hewan peliharaan lainnya. Mereka perlu diperlakukan seperti seorang sahabat.
Muller mengatakan pemotretan bersama hiu jauh lebih menantang dibandingkan bersama klien-kliennya. Namun mereka juga seperti manusia yang memiliki bahasa tubuh. Kita bisa mengetahui apakah mereka agresif atau tidak.
"Saya dilatih untuk bertindak ketika mereka mulai agresif yaitu saat mereka menunjukkan sisi predatornya. Jadi Anda tak perlu takut jika sudah mengenal karakteristik mereka" ungkapnya.
Muller memang tidak bisa menyuruh hiu-hiu itu untuk berpose. Tapi dia menggunakan umpan dan posisi dirinya untuk mengatur gerakan hiu. Dengan begitu, Muller bisa tahu kapan harus mengabadikan gerakan-gerakan hiu tersebut melalui lensanya. (dwq)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Rp28 Miliar, Dana Revitalisasi Bundaran HI
1 Oktober 2016 11:04Video 'Esek-Esek' Muncul di Papan Reklame Digital di Jakarta Selatan
30 September 2016 16:59