1. HOME
  2. NEWS
VIRAL

Gila, Pembunuh Bayaran Cantik Ini Doyan Minum Darah Korbannya

Wanita yang merupakan anggota kartel Narkoba Zetas itu kini sedang menunggu keputusan hukuman di California. Dia juga mengaku sempat jadi PSK.

By Rohimat Nurbaya 23 September 2016 13:07
Juana, Pembunuh Bayaran dari Kartel Zetas (Daily Mail)

Money.id - Seorang pembunuh bayaran cantik dan seksi dari sebuah kartel narkoba di Meksiko membuat pengakuan sangat mengejutkan dari balik penjara. Dia mengaku kerap melakukan hubungan badan dan meminum darah korbannya.

Dikutip dari laman Daily Mail, wanita berusia 28 tahun yang benama Juana tersebut dikenal sangat kejam. Dia berasal dari kartel narkoba Zetas. Kini wanita cantik dan seksi itu dipenjara di California. "Sejak masih kecil aku pemberontak dan kemudian menjadi pecandu narkoba dan alkohol," tutur wanita itu.

Juana dilahirkan di Hidalgo dekat Mexico City. Dia mengaku pada usia 15 tahun dihamili seorang pria yang lebih tua lima tahun darinya. Setelah melahirkan, untuk menghidupi anak dan dirinya Juana harus bekerja sebagai pekerja seks komersial atau di negaranya disebut pelacur.

Tidak hanya sampai situ saja sisi gelap Juana, karena harus terus bertahan hidup dia akhirnya terjerumus ke dalam dunia kartel narkoba yang sangat berbahaya. Awalnya, juana diberi tugas mengawasi polisi dan tentara. Ketika terjadi transaksi narkoba, pekerjaannya harus berdiri dan terus waspada selama delapan jam.

Juana, Pembunuh Bayaran dari Kartel Zetas (Daily Mail)

Apabila tugasnya gagal, Juana akan diikat oleh bosnya dan hanya diberi makan satu Taco --makanan khas Meksiko -- per hari. Selama menjalani pekerjaanya wanita itu harus menjadi saksi peristiwa mengerikan, salah satunya harus melihat kepala seorang pria yang pecah dan hancur karena dipukul gada.

"Aku ingat dan merasa sedih, kemudian berfikir tidak ingin berakhir seperti itu," ucapnya.

Kengerian Juana pada darah tidak berlangsung lama, diberitakan media lokal Meksiko Denuncias. Juana yang sekarang malah merasa senang melihat hal-hal yang mengerikan. Dia disebut kerap mandi dengan darah setelah membunuh korbannya.

"Aku bahkan meminumnya (darah) ketika masih hangat," katanya kepada media lokal itu.

Bahkan Juana kerap berhubungan badan dengan mayat orang-orang yang dia penggal. Dia memanfaatkan tubuh yang kepalanya sudah terpenggal untuk kesenanganya pribadi. Saat ini wanita yang berjuluk 'La Peque' itu masih menunggu hukuman di California, Amerika Serikat.

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section