Darmawan juga mengatakan mulut Mirna saat itu berwarna hitam. Ia pun meminta dokter memeriksa lambung Mirna, karena curiga ada yang salah dengan kopi yang diminum anaknya.

Ia pun menyuruh menantunya untuk membeli kopi yang sama seperti yang diminum Mirna hari itu.

"15 menit dia kembali, kopi saya lihat, saya cicipi. Nggak ada masalah. Saya taruh. Kenapa nih ya. Saya tanya ke Jessica, saya samperin. Begitu saya samperin dia kayak panik, lalu dia ambil napas. Ini saya bukan nuduh ya, ini kejadian sebenarnya, saya sumpah demi Allah dan Rasulullah," kata Darmawan.

Menurut Darmawan, Jessica tampak menghela napas cukup cepat. "Jessica kenapa kamu? Saya takut ni anak kena lagi (keracunan). Terus Hani kamu ikut juga ya? Ikut. Saya saya bilang, ni anak saya minum racun, mati. Kamu minum apa? Sama? Nggak, saya minum mineral, om," Darmawan kembali menirukan ucapan Jessica.

Setelah itu, rumah sakit mulai penuh dengan teman-teman dan keluarga Mirna yang menjenguk. Namun gelagat Jessica makin mencurigakan.

"Semua pada nangis semua. Hanya dia (Jessica) yang tidak, satu-satunya yang tidak," kata Darmawan.

Next: Info penting dari Australia