Money.id - Program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) kerap dianggap sebagai solusi bagi sebagian besar orang. Alasannya sederhana, dengan KPR, setiap orang bisa memiliki rumah dengan proses yang cepat, karena persyaratannya pun cukup mudah. Oleh karenanya, tak heran jika banyak orang kini belomba-lomba mengajukan KPR.

Namun begitu, ternyata KPR juga memiliki kelemahan atau kerugian yang tak banyak diketahui orang. Apa sajakah? Berikut ulasannya:

1. DP tergolong mahal

Seperti kita ketahui, pada umumnya besaran uang muka atau down payment (DP) yang harus dibayarkan adalah sebesar 30 persen dari harga rumah. Jumlah ini tentunya tergolong besar dan cukup memberatkan bagi masyarakat yang berpenghasilan pas-pasan.

2. KTA ternyata merugikan

Kredit Tanpa Anggunan (KTA) seringkali menjadi solusi bagi masyarakat yang tidak mampu membayar DP rumah senilai 30 persen. KTA ini boleh dibilang sangat menggiurkan karena prosesnya mudah dan cepat. Namun jangan salah, ternyata banyak juga yang terlilit utang berlipat ganda akibat pengajuan KTA.

3. Semua hal diatur bank

Perlu diketahui, apabila membeli rumah baru yang berada di kompleks, maka Anda hanya bisa memilih bank yang bekerja sama dengan sang developer. Berbeda halnya dengan membeli rumah second, Anda dapat dengan bebas memilih bank untuk mengajukan KPR.

Informasi selengkapnya, simak di tautan berikut ini. (poy)