1. HOME
  2. NEWS
WISATA INDONESIA

Sebulan, Kunjungan Turis Mancanegara ke Indonesia Tembus 1 Juta

Kunjungan yang tembus 1 juta sebulan itu terjadi pada Juli 2016. Sedangkan secara kumulatif dari Januari-Juli tembus 6,32 juta.

By Rohimat Nurbaya 1 September 2016 18:15

Money.id - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Juli 2016 naik 17,68 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya. Tahun lalu, hanya 877,6 ribu orang sedangkan tahun ini kunjungan menjadi 1,03 juta wisatawan.

"Jadi kita (Indonesia) bisa mencetak 1 juta kunjungan turis dalam sebu‎lan, tertinggi dibanding bulan lainnya," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo dikutip dari laman BPS.

Dia mengatakan, secara kumulatif dari Januari hingga Juli 2016, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 6,32 juta kunjungan atau naik 7,64 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya berjumlah 5,88 juta kunjungan.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 27 provinsi pada Juli 2016 mencapai rata-rata 53,77 persen atau naik 2,52 poin dibandingkan dengan TPK Juli 2015 yang tercatat sebesar 51,25 persen.

Jika dibanding TPK Juni 2016, TPK hotel berbintang pada Juli 2016 naik 5,14 poin. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 27 provinsi selama Juli 2016 tercatat sebesar 1,81 hari.

"Berkat kampanye yang intensif di berbagai negara, atraksi di destinasi wisata. Australia kan lagi musim dingin, warganya pada ke Indonesia cari yang panas. Sedangkan turis dari Arab Saudi memilih berlibur di Indonesia karena cuaca di sana terlalu panas sekali, selain karena warga Arab lari ke Indonesia lantaran ada fobia Islam di Arab dan Eropa," kata Sasmito.

Dia menambahkan, jumlah kunjungan wisman‎ ke Indonesia 1,03 juta kunjungan, masuk melalui 19 pintu utama sebanyak 968,21 ribu kunjungan dan yang lewat di luar 19 pintu utama 64,52 ribu kunjungan.

Kemudian melalui 19 pintu utama terdiri dari wisman reguler 931,69 ribu kunjungan dan wisman khusus 36,52 ribu kunjungan. Sedangkan yang dari luar 19 pintu utama melalui pos lintas batas dengan jumlah 25,73 ribu kunjungan turis dan pos lainnya 38,79 ribu kunjungan.

Maksud pintu utama adalah 19 bandara dan pelabuhan di Indonesia yang telah ditetapkan pemerintah. 19 pintu utama yang dimaksud adalah, Bandara Soekarno-Hatta (Banten), Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali), Bandara Kualanamu (Medan), Bandara Hang Nadim (Batam), Bandara Sam Ratulangi (Manado).

Kemudian, Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Entikong (Kalimantan Barat), Bandara Adi Sumarmo (Solo), Bandara Internasional Minangkabau (Sumatera Selatan), Pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta), Bandara Internasional Tanjung Pinang (Kep Riau),

Lalu, Bandara Internasional Lombok (NTB), Bandara Sultan Hasanudin (Makasar),
Bandara Sepinggan (Balikpapan), Bandara Sultan Syarif Kasim (Pekanbaru), Bandara Adi Sucipto (Yogyakarta), Bandara Husein Sastranegara (Bandung), Tanjung Uban (Bintan) dan Tanjung Balai Karimun (Batam).

"Hampir semua pintu masuk bandara mengalami kenaikan signifikan kecuali di Batam. Paling spektakuler di Bandara Ngurah Rai dengan kenaikan 26,27 persen (YoY) dan 18,86 persen (MoM) menjadi 482,20 ribu kunjungan," ujarnya. (poy)

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section