Money.id - Sesuai agenda yang telah ditentukan, rombongan pemerintah mengunjungi sejumlah kantor perusahaan teknologi terkemuka yang bermarkas di Silicon Valley, California, Amerika Serikat pada 28 Oktober 2015.

Dipimpin oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara, dalam rombongan turut pula beberapa digitalpreneur asli tanah air seperti CEO Go-Jek Nadiem Makarim, CEO Tokopedia William Tanuwijaya, serta co-founder Kaskus Andrew Darwis.

Tujuan utama mereka adalah menemui para venture capital (VC) atau investor di acara Presidential Breakfast Meeting. Dalam kesempatan itu Rudiantara mengatakan, "Kami ingin membawa Indonesia sebagai kawasan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020."

Target yang dipasang Rudiantara bukan tanpa alasan. Ia optimis kemampuan para pengembang software asal Indonesia dalam menciptakan aplikasi atau layanan sudah cukup mumpuni.

"Kami ingin persepsi bahwa Indonesia itu besar, memiliki kemampuan daya serap ekonomi digital, dan ekonomi digital Indonesia akan berkembang pesat," tambahnya seperti yang dikutip dari siaran pers Kemenkominfo.

Selain menemui para investor top di Silicon Valley, rombongan juga telah melakukan kunjungan ke kantor pusat Microsoft, Facebook, dan Google.

Di kantor Facebook, tim rombongan disambut oleh COO Facebook Sheryl Sandberg. Mereka membicarakan perihal perkembangan bisnis UKM dan keamanan internet. Sementara dengan Google, Rudiantara bersama petinggi Telkomsel, XL, dan Indosat menandatangani kesepakatan uji coba balon internet Project Loon, yang rencananya bakal mengudara pada 2016 mendatang. (ita)

Suka Informasi Ini? Klik Like Ini