Berawal dari warung kecil
Rumah makan Ayam Bakar Rencong berdiri sekitar 1996, awalnya hanya warung makan biasa kecil dan menawarkan menu utama ayam bakar. Orang-orang yang membeli pun hanya penduduk sekitar yang tidak sempat memasak di rumah.
Tetapi karena ayam bakar di tempat itu banyak diminati dan laris manis, akhirnya pemilik Ayam Bakar Rencong itu membeli lahan kosong milik seorang juragan toko material yang tidak jauh warung lama.
Setelah menempati tempat yang baru akhirnya Ayam Bakar Rencong menjadi terus berkembang. Tidak butuh waktu lama, rumah makan tersebut setiap harinya terus diserbu pembeli dan hingga kini sudah memiliki beberapa cabang di Bandung.
Selain itu, diawali dengan adanya rumah makan tersebut, daerah Rengas Condong yang tadinya tidak memiliki keistimewaan khusus sekarang berkembang pesat menjadi tujuan orang mencari kuliner.
Di samping rumah makan tersebut kini berdiri beberapa kuliner, diantaranya Donat Madu Cihanjuang, Mie Ayam Rencong, Awug Beras Rencong, Susu Murni Rencong dan masih banyak lagi.
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus