1. HOME
  2. NEWS
KABINET KERJA

Ini Profil 9 Menteri Baru Hasil Reshuffle Jilid II

Presiden meminta Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan Sekretaris Kabinet untuk umumkan profil sembilan menteri baru tersebut.

By Abdul Kharis 28 Juli 2016 07:32
Seskab Pramono Anung memberikan ucapan selamat kepada para menteri baru di Istana Merdeka (setkab.go.id)

Money.id - Dalam perombakan kabinet jilid II yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 27 Juli, terdapat sembilan nama baru yang masuk sebagai anggota Kabinet Kerja periode 2014 – 2019.

Mengutip dari setkab.go.id, Presiden meminta Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung untuk mengumumkan profil kesembilan anggota baru kabinet kerja itu.

Pratikno mendapat kesempatan mengumumkan profil lima menteri yang berlatar belakang profesional, sementara Pramono memaparkan empat menteri yang berlatar belatang partai politik. Berikut adalah profil dan latar belakang para menteri baru hasil reshuffle Kabinet Kerja jilid II.

1. Menteri Keuangan, Sri Mulyani

Sri Mulyani sudah sangat teruji dan berpengalaman di berbagai penugasan di bidang ekonomi dan keuangan. Dia memiliki jaringan dan dipercaya secara luas di tingkat internasional.

"Tentu saja dengan kapasitas beliau, Sri Mulyani mempunyai kapasitas untuk mendongkrak dan ikut memperkuat ekonomi Indonesia dalam menghadapi persaingan global," kata Pratikno.

Walapun sampai saat ini Sri Mulyani masih menjabat sebagai Managing Director Bank Dunia, sudah ada komunikasi antara Presiden Jokowi dan Presiden Kim dari Bank Dunia. Sri telah diberi izin untuk kembali ke Indonesia, dan menjabat sebagai Menteri Keuangan.

2. Menteri ESDM, Archanda Thahar

Achada Thahar seorang profesional yang ahli di bidang ESDM. Adapun riwayat pendidikannya yakni S1 Teknik Mesin, S2 dan S3 di bidang policy engineering. Dia bekerja di banyak perusahaan besar di Amerika Serikat (AS), memanage korporasi yang sangat besar, dan juga memiliki beberapa paten internasional.

"Tentu saja mempunyai reputasi, tercatat sebagai profesional yang telah mempunyai level kelas dunia. Kita bersyukur Archanda sudah lama di AS dan kembali ke Tanah Air," kata Pratikno.

3. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi

Dia seorang profesional, bergerak lama di bidang korporasi BUMD, BUMN, berpengalaman dalam pembangunan infrastruktur, dan perhubungan. Saat ini dia menjabat sebagai presiden direktur Angkasa Pura, dan sangat diharapkan bisa meningkatkan kinerja di Kementerian Perhubungan.

4. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhajir Effendi

Muhajjir Effendi mempunyai pengalaman dan rekam jejak yang panjang di bidang pendidikan. Beberapa kali menjadi rektor Universitas Muhammadiyah Malang, juga ketua PP Muhammadiyah bidang kebudayaan, pendidikan, dan litbang sampai sekarang.

Dia juga berpengalaman dan sekaligus telah membangun fondasi penting untuk meningkatkan prestasi lembaga-lembaga yang dipimpinnya. Bukan hanya di bidang pendidikan tinggi, Muhajir juga mengelola bidang pendidikan dan kebudayaan secara keseluruhan.

"Jadi Muhajir sudah sangat berpengalaman untuk mengelola bidang pendidikan dan kebudayaan," kata Pratikno.

5. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Ekoputro Sanjoyo

Dia seorang profesional, banyak berpengalaman di bidang yang sangat dekat dengan pembangunan pedesaan, pertanian, dan peternakan. Tentu saja telah teruji dalam pengembangan kewirausahaan, sehingga akan memberikan kekuatan dalam pembangunan desa.

"Jadi beliau bukan hanya di bidang governance tetapi juga menjadi motor penting dalam pengembangan ekonomi pedesaan untuk mendukung tugas-tugas dari kementerian yang lain," kata Pratikno.

6. Menko Polhukam, Wiranto

Jenderal Wiranto sudah teruji dan berpengalaman menyelesaikan berbagai hal dalam penugasan pada periode yang sangat penting, terutama transisi dari orde baru ke orde reformasi. Pernah menjadi Menhankam/Pangab, dan mampu mengawal proses perubahan itu. Dia juga pernah menjadi Menko Polhukam.

7.Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukito

Dia sudah tiga kali menjadi anggota DPR-RI, berpengalaman. Lama menjadi anggota Komisi XI, komisi anggaran. Pernah menjadi anggota Golkar, sekarang pimpinan Partai Nasdem, dan sangat pengalaman di bidang perdagangan.

"Kita tahu semua memiliki pengalaman yang panjang, pernah jadi ketua REI dan seterusnya. Diberikan beban oleh Presiden untuk menangani persoalan yang berkaitan dengan perdagangan, terutama untuk komoditi pangan, karena pangan menjadi perhatian serius Presiden, terutama beras dan daging," kata Pramono.

8.Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto

Putra dari Hartarto yang pernah jadi Menteri Perindustrian. Pengalamannya panjang, lama menjadi anggota DPR dan selalu pada komisi yang sama, yaitu Komisi Industri. Sehingga, Jokowi meyakini penugasan yang akan diberikan kepada Airlangga Hartarto bisa dilakukan dengan baik.

"Dia ditugaskan untuk membuat roadmap industri ke depan yang harus diselesaikan, dan bagaimana bangsa Indonesia ke depan bisa memiliki daya saing di bidang industrinya. Beliau inisiator UU Perindistruian, sehingga pasti memahami penugasan yang diberikan," kata Pramono.

9. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Asman Abnur

Dia dua kali jadi anggota DPR, serta pernah menjadi Wakil Wali Kota Batam. Tugas yang paling utama adalah melakukan reformasi birokrasi, dan juga melakukan pembenahan terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS). Diharapkan reformasi birokrasi bisa berjalan lebih baik.

"Mudah-mudahan bisa membawa perubahan pada Kementerian PANRB," ucap Pramono. (poy)

(ak/ak)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section