Money.id - Manusia dijadikan percobaan dalam pengobatan medis di India. Rumah sakit di India yang bekerjasama dengan perusahaan obat internasional, dituduh melakukan ujicoba pengobatan pada pasien yang dilanda kemiskinan tanpa persetujuan mereka.

Banyak pasien yang telah meninggal akibat efek samping negatif dari obat yang sedang diuji dan belum disetujui untuk dijual ke pasaran. Seorang dokter didakwa secara resmi oleh pemerintah karena menerima pembayaran ilegal, melakukan perjalanan ke luar negeri yang disponsori oleh perusahaan obat, dan melakukan pengujian obat pada pasien tanpa persetujuan mereka.

Praktek ini diketahui telah terjadi di rumah sakit di seluruh India. Menariknya, laporan terbaru menunjukkan hanya 1,5 persen dari sukarelawan percobaan obat di seluruh dunia berasal dari India.

Dr Sandeep Tiwari dari King George's Medical University di India mempercayai bahwa masyarakat Barat memiliki pemahaman tentang obat. Ini artinya bahwa orang-orang India perlu pengetahuan yang lebih mengenai obat.