Daun emas berasal dari logam lempengan emas yang agak tebal, lalu ditipiskan dengan mesin terus menerus hingga tipis sekali.
By Febriyani 19 Mei 2016 16:30
Daun emas atau kinpaku (youtube.com/Cool Videos World For You)
Money.id - Jepang memang terkenal dengan segala keunikannya. Emas yang biasa dijadikan perhiasan atau barang mewah, di Jepang, emas justru bisa dimakan. Beberapa makanan tradisional Jepang menggunakan daun emas atau kinpaku yang sangat tipis.
Daun emas dengan ketebalan 0,0001 milimeter ini boleh dimakan dan tidak membahayakan bagi tubuh manusia. Daun emas berasal dari logam lempengan emas yang agak tebal, lalu ditipiskan dengan mesin terus menerus hingga tipis sekali.
Lembaran tipis ini kemudian diselipkan di antara dua kertas washi atau kertas tradisional Jepang. Tumpukan kertas washi yang berisi lembaran emas tipis ditumbuk lagi menggunakan mesin, hingga semakin tipis.
Lalu, satu per satu lembaran emas tipis ditaruh di sebuah wadah khusus untuk digunakan berbagai keperluan.
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
