Money.id - Elma Theana membuktikan kepada publik untuk kembali ke dunia bisnis. Ia tidak trauma dengan kisah pahit beberapa tahun lalu terkait musibah penipuan yang menimpanya melalui bisnis busana muslim.

Aktris sekaligus bintang iklan yang kini berhijab ini mengaku bersyukur pengalaman pahitnya di dunia bisnis lalu memberinya banyak pelajaran dan hikmah yang dapat ia ambil untuk diterapkan dalam bisnisnya yang sekarang.  

Elma kembali bangkit merintis usaha barunya bersama dengan dua sahabatnya Dian Komalasari dan Liv Vhiena berupa wedding organizer (WO) yang diberi nama 'MaDeeNa'.

"Alhamdulilah dua minggu setelah peluncuran WO kita pada 20 Oktober 2015 lalu, kita langsung dapat wedding pertama di kawasan Cibubur, sekarang lagi persiapan orderan yang kedua," kata Elma Theana kepada Money.id pada Selasa 8 Desember 2015.

Sekarang Elma tengah sibuk mempersiapkan orderan WO 'MaDeeNa' dalam waktu dekat. "Di bulan Maret nanti ini Insya Allah ada klien yang kedua bagi MaDeeNa, tetapi yang ini kita hanya di-request untuk mengatur pada hari H-nya saat prosesinya saja," ujar dia.

Diakui Elma, wedding organizer rintisannya semua diurus dan diatur secara tim sendiri. Istri dari Julianda Barus ini mengungkapkan ia menangani bidang marketing karena meguasai bagian pemasaran, sedangkan untuk bagian operasional ditangani oleh Dian, sahabatnya.

Wanita kelahiran 3 Oktober 1974 ini tidak menutup mata karena keberadaan wedding organizer yang dirintis bersama dua sahabatnya ini masih tergolong baru. Jadi mereka masih harus banyak belajar dan peka terhadap apa yang terbaru.

"Sekarang ini lagi senang datengin exhibition atau pameran-pameran yang tentunya berbau wedding, untuk lihat macam-macam dekorasi terkini, perintilannya segala rupa dan rajin datengin gedung-gedung yang sekiranya bisa dipakai untuk resepsi pernikahan," ujarnya.

Bisnisnya ini menawarkan wedding organizer syariah sesuai budget yang dimiliki kliennya, jadi mereka tidak mematok harga atau menyediakan paket.

"Kita kembalikan semuanya tergantung klien, undangan mau berapa banyak, di mana, makanannya apa, budget-nya berapa, semuanya kita kondisikan  dan tentunya sejalan dengan syariat Islam," ucap dia. (poy)