1. HOME
  2. OTOTALK
OTOMOTIF

Manipulasi Uji Emisi, Volkswagen Didenda Rp261 Triliun

Software atau piranti lunak itu dapat mematikan kontrol emisi atau gas beracun saat berkendara normal.

By Stella Maris 24 September 2015 11:41
Volkswagen model Beetle (Volkswagen Official).

Money.id - Badan Perlindungan Lingkungan Amerika (EPA) mendapati kecurangan yang dilakukan perusahaan mobil ternama Volkswagen (VW), karena memasang piranti lunak pada mobil mereka.

Seperti dikutip laman Reuters, piranti lunak itu adalah seperangkat alat untuk memanipulasi uji emisi. Bila software tak dipasang, tingkat gas beracun yang dikeluarkan 40 kali lebih tinggi dari batasan yang diberlakukan. 

"Mobil tersebut terdapat software yang dapat mematikan kontrol emisi saat berkendara normal, dan dipasang saat uji emisi dilakukan," ujar petugas EPA, Cynthia Giles.

Temuan itu pun membuat Volkswagen harus membayar denda udara bersih sebesar US$37.500 atau sekitar Rp546 juta per mobil. Namun diketahui ada sekitar 482.000 unit mobil yang terjual sejak 2008.

Bila ditotal jumlah denda yang harus dibayarkan perusahaan tersebut sebesar Rp261 triliun.

Terkait hal tersebut, juru bicara Volkswagen angkat bicara. "Kami tak dapat berkomentar banyak, tapi kami kooperatif pada penyelidikan."

Mobil VW yang diduga menghindari pengujian emisi polutan udara tertentu adalah kendaraan bertenaga diesel keluaran 2009-2015.  Antara lain: VW Jetta, VW Beetle, VW Golf dan Audi A3, serta VW Passat dari tahun model 2014 dan 2015. (ita)

(sm/sm)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Ototalk Section