Money.id - Musim penghujan pasti datang setiap tahun. Kadang ketika hujan jadi momok bagi sebagian orang, sebab ketika musim itu datang kerap diikuti banjir atau atau pohon tumbang, terutama di Ibu Kota Jakarta.

Tidak sedikit orang mengeluh ketika musim itu datang. Namun tidak bagi Yandi, musim hujan justru malah membawa berkah bagi usaha cuci mobilnya, Lomo Car Wash.

"Ketika musim hujan, konsumen meningkat sekitar 25 persen," kata Yandi saat berbincang dengan Money.id, Selasa 16 Februari 2016.

Namun menurut dia, ketika musim hujan, tidak selamanya outlet cuci mobilnya ramai dikunjungi konsumen. Saat hujan datang satu hari penuh justru malah sepi.

"Mungkin kalau hujan seharian orang juga malas cuci mobil karena kalau cuci mobil saat hujan pasti akan kotor lagi," ujarnya.

Yandi memiliki tiga outlet cuci mobil di Jakarta, pertama di Kebon Jeruk, Jalan Panjang, Jakarta Barat.

Kemudian di Jalan Raya Joglo, Kembangan, Kota Jakarta Barat. Ada lagi di Jalan Jati Rahayu No 158, Pondokmelati, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dari tiga outlet tersebut, rata-rata setiap harinya Lomo Car Wash mencuci hingga 100 mobil per hari. Mobil yang datang ke sana bervariasi, mulai dari Low Cost Green Car (LCGC), sedan mewah seperti Mercedes Benz.

"Saat musim hujan ini, dari satu outlet rata-rata penghasilannya Rp1 juta hingga Rp3 juta per hari," ujar dia.

Peningkatan itu dia rasakan sekitar November 2015, sebelumnya Lomo Car Wash beromzet Rp1 juta hingga hingga Rp2 juta per hari.

Untuk mendapatkan hasil tersebut, Yandi mempekerjakan sebanyak 50 orang karyawan untuk tiga outlet tersebut, semuanya dia rekrut secara profesional.

Valo Care Care

Berkah di musim hujan juga dialami Elihu Nugroho, pemilik Valo Car Care. Bisnis cuci mobil ini berbeda dengan Lomo Car Wash. Valo merupakan jasa mencuci mobil tanpa menggunakan air. Pasarnya berbeda.

Valo Car Care menyasar pemilik mobil dengan aktivitas sangat padat, proses pencucian biasanya dilakukan di parkir kantor bahkan di parkiran mal. Valo sudah memiliki puluhan outlet di seluruh Indonesia.

"Musim hujan omzetnya meningkat sekitar 30 persen dari biasanya. Tetapi tidak semua outlet peningkatannya sama," ujar Elihu kepada Money.id.

Elihu menuturkan, kenaikan tersebut sudah dirasakannya sejak November 2015 lalu, ketika musim penghujan tiba hingga saat ini.

"Kalau di-rupiahkan rata-rata penghasilannya Rp1,3 juta per hari," ucapnya.

Namun kata Elihu, ketika hujan datang seharian konsumennya agak sepi, sama seperti yang dialami Yandi, pemilik Lomo Car Wash. 

(BACA JUGA: Cuci Mobil Tanpa Air, Bisnis 'Basah' Beromzet Puluhan Juta Rupiah)