Money.id - Tak sedikit penonton, termasuk para ibu rumah tangga terhipnotis sinetron Uttaran. Namun sayang bukannya menghibur, sinetron itu malah berdampak buruk pada keluarga, yaitu perceraian. 

Dikutip laman Rakyatmuria.com, Kamis 14 April 2016, ternyata banyak pasangan suami istri pisah ranjang bahkan bercerai, karena sinetron India tersebut. 

"Kalau sinetron membuat urusan dan tanggung jawab terutama istri jadi lupa. Bahkan 2016 ini ada yang cerai karena sering melihat sinteron Uttaran. Sedangkan alasan ekonomi meski masih ada tapi jumlahnya menurun," kata Panitera Pengadilan Agama Kudus, Tohir SH, MH.

Bukan hanya itu saja, salah satu koran lokal juga mengungkapkan bahwa tingkat perceraian di Kabupaten Kudus meningkat. Hingga triwulan pertama 2016, tercatat sebanyak 439 kasus perceraian diajukan ke PA setempat.

(Dampak sinetron uttaran via twitter @abi_bazar)

Ironisnya, sebagian besar pemohon adalah pasangan muda. Tohir menjelaskan dibandingkan adanya pihak ketiga, pengaruh media sosial dan sinetron patut diwaspadai, terutama bagi pasangan muda yang baru menikah.

"Mengingat perkara tertinggi saat ini ada pada tidak ada keharmonisan dalam keluarga. Gangguan pihak ketiga yang didominasi pengaruh Facebook dan sinetron bisa membawa keluarga pada titik ketidakharmonisan keluarga," tegasnya.

Alhasil, lanjut Tohir, para istri lupa pada peran dan kewajibannya dalam keluarga. Bahkan anak-anak tak lagi diperhatikan.

Tohir menyebutkan pada tahun 2015 terdapat 1.333 perkara perceraian yang diterima Pengadilan Agama Kudus dan yang berhasil diputus sebanyak 1.314 perkara. Media sosial dan sinetron turut menjadi pemicu perceraian sepanjang 2016.