1. HOME
  2. NEWS
NEWS

Rumah Terbakar, Putri Pewaris Tahta Wings Group Meninggal Dunia

Saat liburan di Alaska selama tiga minggu, Kodiak Lodge tempat menginap mereka kebakaran. Silvana meninggal dunia dan tiga anaknya luka-luka.

By Rohimat Nurbaya 7 Juni 2016 14:24
Silvana Regina Sutanto (INSTAGRAM/SILSUTANTOPHOTO)

Money.id - Silvana Regina Sutanto, putri konglomerat Indonesia sekaligus pewaris takhta Wings Group meninggal dunia dalam sebuah kebakaran ketika liburan bersama keluarga di Alaska, Amerika Serikat pada pekan lalu. Silvana merupakan putri dari Harjo Sutanto, salah satu pendiri perusahaan konglomerasi terbesar di Indonesia.

Dikutip dari Strait Times, saat kebakaran yang terjadi pada Kamis 26 Mei 2016 lalu, wanita itu sedang mengunjungi Kodiak Lodge, yang terletak di sebuah pulau lepas pantai di Alaska. Saat itu dia sedang bersama tiga anaknya, yang terluka dalam kebakaran itu.

Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 04.00 dini hari waktu setempat dan api baru bisa dipadamkan pada pukul 10.45. Petugas pemadam dan posili sangat sulit menjangkau tempat kejadian. Pihak berwenang setempat masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran.

Kodiak Lodge tempat menginap Silvana dan keluarga saat kebakaran (Strait Times)

Silvana selama ini tinggal di Belmont Road, Singapura. Putri konglomerat ini merupakan direktur lima perusahaan kesehatan dan investasi di Singapura termasuk United Wealth Industries, The Inspiration Shop dan Universal Wellbeing.

Kabar meninggalnya Silvana sudah terdengar kebeberapa rekannya, salah satunya adalah Ranjan Ramchandani, seorang teman dari keluarga Silvana. Dia mengatakan: "Kami benar-benar mengobrol baru-baru ini soal rencana untuk melakukan perjalanan ke India, Ethopia dan Alaska untuk memotret bagian-bagian tertentu sebelum larut.”

"Silvana selalu tersenyum dan bersemangat untuk keluar ke alam bebas. Dedikasinya penuh untuk kehidupan dan sangat rendah hati. Kami akan merindukannya," ujarnya.

Wing yang didirikan ayah Silvana sendiri sudah ada sejak 1949 dengan nama Fa Wings. Pada 1991 perusahaan berubah nama menjadi Wings Surya. Wings menghasilkan produk antara lain sabun, bedak dan deterjen, floorcleaners, pelembut kain, dan pembalut. Market produk perusahan itu tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section