1. HOME
  2. NEWS
NEWS

PT TransJakarta Buka 12 Ribu Lowongan Kerja Tahun Ini

TransJakarta akan menggaji sopir yang memiliki SIM B1 sebesar dua kali Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta atau sekitar Rp6,2 juta.

By Dwifantya Aquina 3 Januari 2016 13:15
Bus Transjakarta di Bundaran HI (azhoma.wordpress.com)

Money.id - PT Transportasi Jakarta akan membuka ribuan lowongan pekerjaan tahun ini, menyusul penambahan 2.000 unit bus yang akan dioperasikan.

Direktur Utama PT TransJ ANS Kosasih mengatakan, dengan rencana pengadaan 2.000 bus itu artinya dibutuhkan 6.000 sopir dan 6.000 kernet.

"Kami yakin bisa mengadakan 2.000 bus tahun ini dan mencapai daya angkut satu juta penumpang di akhir tahun 2016 ini. Tidak usah khawatir kehilangan pekerjaan jika layanan kami sudah banyak. Silakan mendaftar ke kami," kata Kosasih dalam rilisnya, Minggu 3 Januari 2016.

TransJakarta membuka lowongan pekerjaan bagi semua pemegang SIM B1 Umum dan SIM B2 Umum untuk menjadi pengemudi.

Gaji minimal untuk pemegang SIM B1 Umum adalah dua kali Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta atau sekitar Rp6,2 juta. Sedangkan pemilik SIM B2 Umum untuk pengemudi bus tingkat take home pay bulanannya 2,5 kali UMP dan pengemudi bus gandeng tiga kali UMP dengan jam kerja yang pasti dan asuransi jiwa dan kecelakaan yang bisa mencapai Rp100 juta diluar BPJS.

"Penerimaan sopir kami buka terus," kata dia.

Kosasih menambahkan, pihaknya pekan ini akan menemui Plt Dirjen Perhubungan Darat untuk finalisasi bahwa bus TransJakarta bisa beroperasi di area Bodetabek. Serta berbagai area stasiun Kereta Api yang melayani KRL agar penduduk Bodetabek bisa beralih ke Angkutan Umum.

"Tujuan kami adalah mengangkut semua penumpang dari Bodetabek ke DKI Jakarta dan sebaliknya dengan murah dan cepat. Sekali naik satu tarif dan terintegrasi dengan semua layanan Transjakarta, termasuk Busway, Feeder dan Bus Kota. Jadi sekali bayar untuk semua," terangnya.

Selain memperluas daya jangkau hingga ke luar Jakarta, TransJakarta juga akan memasuki rute-rute bus kota yang penumpangnya banyak namun dengan jumlah busnya belum memadai. Sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta, lanjut Kosasih, Dinas Perhubungan dan Transportasi telah berjanji akan memberi izin operasional di rute-rute gemuk tersebut.

"Tarif yang akan diterapkan juga sama yaitu Rp3.500 sekali jalan dan akan diintegrasikan juga dengan rute-rute TransJakarta yang ada. Jadi hanya pelayanan dan harga terbaik yang akan diadakan dan dinikmati oleh warga Jakarta. Akan ada sekitar 300 bus yang segera kami siapkan untuk segera mengisi kekurangan Angkutan Bus Kota melalui skema rupiah per kilometer," jelasnya.

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section