1. HOME
  2. NEWS
HAJI

Korban Insiden Mina Diperkirakan Lebih dari 1.800 Jiwa

Angka tersebut lebih besar dari jumlah korban melebihi insiden Mina pada 1990.

By Dwifantya Aquina 20 Oktober 2015 11:09
Jemaah haji di Mina (Pixabay)

Money.id - Jumlah korban meninggal dalam insiden di Mina diperkirakan mencapai 1.849 jemaah. Angka ini merupakan yang terbesar sepanjang sejarah ibadah haji.

Laman The Guardian, Selasa 20 Oktober 2015 melansir, bahwa angka tersebut diperoleh berdasarkan data yang disampaikan Kementerian Luar Negeri masing-masing negara.

Kantor berita AFP menghitungnya dengan mengumpulkan data lebih dari 30 negara. Hasilnya, jumlah korban melebihi insiden Mina pada 1990 yang saat itu memakan korban jiwa hingga 1.426 jemaah. Sementara otoritas Arab Saudi belum mengungkapkan data terbaru. Terakhir jumlah korban resmi yang dirilis 769 jiwa.

Berikut data rincian korban wafat berdasarkan negara.

1. Iran                    : 464
2. Mesir                  : 182
3. Nigeria               : 145
4. Bangladesh       : 137
5. Indonesia          : 129
6. India                  : 101
7. Pakistan             : 87
8. Kamerun            : 76
9. Niger                  : 72
10. Senegal           : 61
11. Mali                  : 60
12. Chad                : 52
13. Pantai Gading  : 52
14. Benin               : 34
15. Maroko             : 36
16. Ethiopia            : 31
17. Sudan              : 30
18. Aljazair            : 28
19. Burkina Faso    : 22
20. Libya               : 10
21. Somalia           : 8
22. Tunisia            : 7
23. Kenya             : 6
24. Ghana             : 5
25. Mauritius         : 5
26. Tanzania         : 4
27. Burundi           : 1
28. Irak                : 1
29. Yordania         : 1
30. Belanda          : 1
31. Oman             : 1

Sementara itu, Kementerian Agama Republik Indonesia memastikan pemerintah Arab Saudi akan menyampaikan hasil investigasi tragedi Mina kepada Pemerintah Indonesia. Saat ini, Pemerintah Saudi masih melakukan proses penyelidikan.

"Waktu saya bertemu pejabat, khususnya deputy minister urusan kasus-kasus haji. Dijelaskan tentang penanganan yang dilakukan oleh Arab Saudi termasuk juga penyidikan penyebab insiden itu. Lalu juga ketemu dengan Dirjen Kemenlu untuk urusan wilayah barat saudi yang membawahi wilayah Mekah, Madinah, Jeddah," kata Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Djamil.

Menurut Abdul, Pemerintah Arab Saudi  juga berjanji akan menindak pihak-pihak yang dinyatakan bersalah atas insiden tersebut. Sejauh ini Pemerintah Arab Saudi memang tidak melibatkan negara lain dalam proses penyelidikan insiden Mina.

Menurut dia, Pemerintah Arab Saudi memiliki kedaulatan hukum sehingga dalam proses investigasi dilakukan internal dari Pemerintah Arab Saudi. Pelibatan negara lain dalam proses investigasi sangat bergantung pada kemauan Pemerintah Arab Saudi.

Adapun masalah penanganan korban, Pemerintah Arab Saudi mengatakan bahwa mereka mampu menanganinya. Ini dikarenakan mereka sudah terbiasa menangani insiden-insiden semacam itu.

Suka Artikel Ini? KLIK LIKE

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section